Lihat ke Halaman Asli

Hasna Khoerunnisa

TUGAS KULIAH

Etika Auditor

Diperbarui: 21 Januari 2021   08:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Secara garis besar etika dapat diartikan sebagai ilmu yang mendaami nilai norma kebiasaan yang mendasari sikap atau perilaku manusia mengenai baik, buruk, benar, salah, hak, dan kewajiban serta tanggung jawab. Seseorang yang beretika diatur oleh kode etik melalui perilaku moral suatu profesi dalam ketentuan tertulis ataupun tidak tertulis yang harus ditaati. Dengan tujuan untuk menghindari perilaku-perilaku menyimpang.

Etika seorang auditor akan mempengaruhi standar kualitas audit, karena profesi auditor ini mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap masyarakat. Maka dari iti etika sangat berperan penting dalam profesi auditor ini. Audit dapat dibedakan menjadi dua, yaitu audit internal dan audit eksternal.

Audit internal dan Audit eksternal merupakan dua komponen utama dari proses audit. Perbedaan yang  menonjol antara keduanya yaitu audit internal adalah fungsi itu memberikan jaminan independen dan obyektif bahwa pengendalian internal organisasi dan system manajemen risiko berfungsi secara efektif sedangkan audit eksternal adalah fungsi independen diluar organisasi yang menilai aspek keuangan dan risiko terkait untuk memenuhi persyaratan audit menurut undang-undang.

Prinsip-prinsip auditor :

  • Integritas, dimana auditor harus melakukan pekerjaan dengan jujur, tekun, dan bertanggung jawab. Auditor juga harus dapay mengamati dan mematuhi persyaratan yang berlaku.
  • Adil adalah kewajiban untuk melaporkan dengan jujur dan akurat untuk temuan audit, kesimpulan audit dan laporan audit harus mencerminkan kejujuran serta akurat untuk kegiatan audit.
  • Profesional adalah penerapan bentuk komitmen untuk mewujudkan dan meningkatkan kualitas pekerjaannya. Auditor harus mempunyai ketrampilan yang baik dalam bidang audit dan kecerdasan dalam menganalisis suatu masalah serta cermat dalam mengambil keputusan terbaik.
  • Kerahasiaan adalah bentuk keamanan informasi yang harus diterapkan oleh Auditor dalam menggunakan dan melindungi informasi yang diperoleh ketika Auditor menjalankan tugas mereka. Informasi audit tidak boleh digunakan untuk keuntungan pribadi oleh Auditor atau Klien audit, atau dengan cara merugikan kepentingan dari Auditee.
  • Independen adalah dasar untuk ketidakberpihakan audit dan objektivitas atas kesimpulan audit. Auditor harus independen terhadap kegiatan yang diaudit dan bertindak dengan cara yang bebas dari bias atau tidak jelas dan menghindari dari konflik kepentingan pribadi atau golongan.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline