Lihat ke Halaman Asli

Hanif

Mahasiswa

Langkah Tesla, Perusahaan Mobil Listrik Terbesar di Dunia Menjual 75% Bitcoin Kepemilikannya pada Quartal 2 Tahun 2022

Diperbarui: 24 Juli 2022   17:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo by Craig Adderley: https://www.pexels.com/photo/cars-parked-in-front-of-company-building-2449452/

Pada perdagangan hari ini market crypto masih mengindikasikan bearish, pada perdagangan hari sebelumnya pasca berita tesla menjual bitcoin kepemilikannya, bitcoin sempat mengalami kenaikan dan membuat candle hijau, setelah pada akhirnya candle tersebut ditutup di area zona merah, direntang harga 333 juta rupiah.

Penurun bitcoin, selain disebabkan oleh faktor makro ekonomi, salah satu indikasi yang menyebabkan turunnya bitcoin disebabkan berita yang menyebutkan bahwa perusahaan mobil listrik terbesar di dunia yaitu tesla, telah menjual 75% bitcoin kepemilikannya senilai sekitar Rp 14 triliun rupiah, dan sekarang menjadikan kepemilikannya tersisa bitcoin senilai 218 juta dollar atau sekitar Rp. 3,5 Triliun rupiah.

Image by Tumisu, please consider ☕ Thank you! 🤗 from Pixabay 

Decision Making oleh Elon Musk

Menurut Elon, langkah ini diambil untuk mengoptimalkan kas perusahaan, setelah lockdown di china yang belum mereda, begitu kiranya dalam laporan pendapatan perusahaan tesla. 

Awalnya perusahaan mobil listrik terbesar di dunia ini pernah menerima bitcoin sebagai pembayaran, namun keputusan ini tidak berlangsung lama hal ini disebabkan oleh tesla yang kemudian membatalkan rencana itu karena alasan faktor lingkungan.

Photo by Kanchanara on Unsplash 

Komentar salah satu CEO exchange terbesar di dunia

Changpeng zhao, ceo salah satu exchange perdagangan crypto terbesar didunia yang bernama binance, mengomentari aksi jual ini dalam sebuah unggahan tweet di twitter. ",Hingga 100 milliar dollar bitcoin diperdagangkan setiap hari, seseorang yang menjual 1 milliar dollar adalah setetes air di lautan." begitu ujar nya.

Namun, hal ini juga bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan ketika anda ingin berinvestasi di dalam market crypto, bawasannya bukan sekedar makro dan mikro eknomi yang mempengaruhi volatilitas harga suatu coin dan token, namun hal-hal semacam inilah yang biasanya juga akan mempengaruhi volatilitas harga di market crypto. Baiknya sebelum anda berinvestasi di market crypto, pahami dan pelajari terlebih dahulu instrumen tersebut.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline