Lihat ke Halaman Asli

Cara Menyukai Buku dan Jadi Kutu Buku

Diperbarui: 11 Oktober 2022   12:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                                                                                          Sumber Gambar: Pexels.com/Mart Production

Pada era digital, buku menjadi suatu benda yang agaknya terlupakan. Khususnya di negeri kita Indonesia, hampir semua lapisan masyarakat minat bacanya masih kurang. Apalagi dengan kehadiran Gadget yang populer dikalangan anak-anak, remaja, hingga orang dewasa menjadi salah satu faktor terlupakannya buku. Betapa tidak, kita semua tahu sekarang semuanya serba digital. Seperti order ojek, makanan, dan kebutuhan sehari-hari lainnya tidak perlu keluar rumah melainkan cukup klik di smartphone.

Maka hal yang baru saja disinggung di atas menjadi alasan kuat, ketika buku semakin tidak dilirik oleh generasi milenial. Namun pada kesempatan ini, kami ingin berbagi suatu pandangan positif terkait buku. Buku bisa menjadi teman yang baik untuk menemani hari-hari kita. Lantas, kenapa masih banyak orang tidak suka membaca buku. Jawaban sederhananya adalah karena banyak yang belum tahu bagaimana cara membaca buku yang baik, sehingga mampu membuat kita bahagia dengan membaca.

Berikut rahasia membaca buku yang bisa membuat kita ketagihan untuk membaca buku:

1. Jangan Membaca Buku yang Sudah Jelek dan Berdebu

Bagi kamu yang belum terbiasa membaca buku, sebaiknya jangan coba membaca buku yang sudah jelek apalagi berdebu. Ketika hal itu kamu lakukan, kamu hanya akan merasa buku adalah sesuatu benda yang tidak menarik. Fitrah manusia adalah menyukai keindahan dan kebersihan. Maka begitupun dengan buku, carilah buku yang bersih atau bahkan kamu dapat membeli buku baru yang tentunya tidak menguras dompetmu.

2. Bacalah Buku yang Isi Kandungannya Mudah Dipahami

Membaca buku yang mudah dipahami, akan membuatmu merasa nyaman karena tidak perlu berpikir keras. Sebagai contoh, buku-buku yang mudah dipamahi adalah buku-buku yang bergenre motivasi atau pengembangan diri. Misalnya, buku motivasi menjadi manusia yang produktif di hari minggu.

3. Hindari Buku yang Sulit Dipahami

Kalau kita belum suka membaca buku namun memiliki tekad untuk banyak membaca, maka hindari terlebih dahulu buku-buku yang rumit untuk dipahami. Seperti buku-buku tentang hukum, politik, dan filsafat. Buku-buku dengan tema seperti itu bisa membuat kita berpikir keras, yang pada akhirnya kita menjadi malas untuk membaca. Di kemudian hari, ketika kita sudah mulai menyukai buku, maka buku dengan genre apapun akan mampu kita baca.

4. Bacalah Buku yang Terbilang Tipis

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline