Lihat ke Halaman Asli

Hana Marita Sofianti

Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini, Guru , Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Puisi | Sepucuk Rasa

Diperbarui: 18 Januari 2020   18:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto by hana

Pagi ini ku baca sepucuk puisi tak bertepi

Bukan, bukan ku tak mampu membacanya

Hanya ada hal yang mengganjal tatkala senja merona

Segelas rasa menambah warna dalam genggaman penuh makna

Jiwa tertuju pada raga mengalun rindu dalam angkasa

Puisi yang tak berpujangga....

Sukma ku berbicara.....

Bersama damai di keabadian lambang dua insan di peraduan menuju perahu-Nya

Sinarnya begitu menderu dalam tulisan

Tak kuasa ku teriakkan dalam do'a

Akan kah dia bersamaku?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline