Lihat ke Halaman Asli

Frederikus Suni

Content Creator Tafenpah

Kaboax Sebagai Representasi Kebudayaan NTT

Diperbarui: 5 Oktober 2021   00:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kaboax Sebagai Representasi Kebudayaan NTT.Youtube.com

Mereka yang mendedikasikan kesibukannya untuk menghibur orang lain adalah pribadi yang berjiwa seni.

Seni atau nilai-nilai estetis tidak hanya terbatas pada ruang lingkup karya bangunan yang megah dengan interior yang memanjakan mata. Tapi, kita juga bisa temukan nilai-nilai kesenian dalam diri para pelawak.

Berbicara tentang pelawak tentu kita berbicara tentang kebudayaan setempat, dalam hal ini dialek dari mana pelawak itu berasal.

Menarik topik pilihan Kompasiana yang memberikan ruang kebebasan bagi saya untuk mengangkat salah satu grup pelawak asal kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, yakni; KABOAX.

Apa itu Kaboax? Dilansir dari FloresTerkini.com "Kaboax adalah nama grup yang beranggotakan  anak muda asal NTT, yang menampilkan  kekhasan konten Youtube dalam nuansa komedi praktis khas NTT."

Kaboax Representasi Kebudayaan NTT

Youtube.com

Nusa Tenggara Timur selain mendapat julukan sebagai surga tersembunyi dengan keindahan alamnya yang begitu mempesona, juga menyimpan komedian berbakat.

Salah satu komedian asal NTT yang sudah go nasional adalah  Abdurarahim Arsyad atau yang biasa dikenal Abdul menjadi perwakilan kebudayaan orang NTT pada umumnya. Terutama bila dilihat dari logat atau dialek saat ia berbicara.

Komedian asal Larantuka ini memiliki keunikan, baik dari segi rambut, warna kulit, dialek, intonasi, nalar kritis yang bernuansa komedian dalam melihat fenomena atau peristiwa yang kita alami setiap hari.

Berawal dari kemunculan Abdul di panggung pertelevisian nasional, pemuda-pemuda NTT terinspirasi untuk mengikuti sang idola.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline