Lihat ke Halaman Asli

Fitria Ratnawati Education

Berbagi Pengalaman apa saja yang berkaitan dengan dunia pendidikan yang kreatif dan berinovasi.

Keistimewaan Usia 40 Tahun

Diperbarui: 1 Mei 2021   10:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keistimewaan Usia 40 Tahun (Dokpri)

Tak terasa usia yang aku lalui kini telah memasuki kepala empat. Memasuki tahun 2021 ini pikiran dan emosi semakin setabil dan lebih tenang. 

Sebuah ketenangan jiwa yang lambat laun semakin memasuki masa dewasa serta matang.

Banyak ulama berkata tentang sebuah keistimewaan di usia empat puluhan, dan ada beberapa himbauan untuk selalu warning dalam usia tersebut.

Usia empat puluh adalah usia yang matang. Usia 40 tahun disebut istimewa karena disebut secara khusus dalam al-Quran dalam al-Ahqaf 15. Berarti ada rahasia yang terkandung di dalamnya.

Istimewanya Usia 40 Tahun

Menurut para ahli tafsir, usia 40 tahun disebut pada ayat ini, karena manusia mencapai puncak kehidupannya. Baik secara fisik, intelektual, emosional, karya, maupun spiritualnya.

Orang yang berusia 40 tahun benar-benar telah meninggalkan masa mudanya. Apa yang dialami pada usia 40 seringkali sifatnya stabil, mapan, dan kokoh. Karenanya, perilaku di usia ini akan menjadi ukuran manusia pada perjalanan hidup berikutnya.

Ada banyak keistimewaan yang ditunjukkan dalam sejarah Islam tentang usia 40 tahun ini. Dalam al-Qashash 14 disebutkan, "Dan setelah Musa cukup umur dan sempurna akalnya, Kami berikan kepadanya hikmah (kenabian) dan pengetahuan."

Imam Ath-Thabari dalam tafsirnya menjelaskan ayat ini, "Sudah tiba waktunya bagi Musa untuk memiliki kekuatan dan keperkasaan yang paling prima. Itulah puncak keadaan dirinya yang dia tidak mungkin lagi untuk mengulanginya ataupun memilikinya lagi setelah itu berlalu. Itulah penghabisan masa muda, masa sempurnanya badan dan kejernihan pemahaman."

Kecerdasan Nabi Musa

Ibnu Abbas mengatakan, "Ketika Musa mencapai umur bidh'an wa tsalastina sanatan (33-39), dia diberi kepahaman, kecerdasan, dan ilmu agama sebelum diangkat sebagai nabi dan rasul."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline