Lihat ke Halaman Asli

★彡 𝐅𝐞𝐲 𝐃𝐨𝐰𝐧 彡★

TERVERIFIKASI

Anti Fraud Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

Hilangnya Tata Krama Bermedia Sosial

Diperbarui: 2 Maret 2019   15:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: pixabay

Sungguh ngeri dan miris melihat kata-kata netizen yang penuh nafsu amarah. Kalimat adu domba, fitnah, menghina, dan mencaci orang lain diluapkan sepuas hati. Nauzubillah. Hal ini terjadi bukan hanya  jelang pilpres bahkan pada ranah pribadi orang. Padahal yang dihina dan dicaci tak kenal mereka. Kemanakah perginya adat ketimuran kita  yang penuh tata krama?

Amarah Netizen Sebagai Pendukung  Capres Pilihan   : 

Seperti kita ketahui jelang Pilpres para pendukung Capres pilihan makin menggila. Mereka  sebar hoax, fitnah dan adu domba. Tak ada lagi rasa hormat pada Capres 01 dan O2, bahkan beredar photo editan  yang tak pantas ditampilkan.  

Pilpres bagiku menjadi hal yang sangat menakutkan, bukan lagi pesta demokrasi.  Musuhan antar teman, ribut antar keluarga hanya karena beda pilihan. Kemana perginya  tata krama itu?

Bullyan Netizen Pada Dua Pasangan  : 

BTP dan PND : 

Seperti kita ketahui pasangan BTP  dan PND sudah mulai tampil ke publik. Netizen yang dulu membully mantan istri BTP, ibu V yang diduga selingkuh, malah berbalik mendukung. Padahal kata kata makian netizen masih ada di akun Instagram ibu V " Veronica Tan Official " walau ada juga yang mendoakan tapi lebih banyak yang membully, namun beliau diam tak bereaksi. 

Saya sangat mengagumi ibu V yang begitu lembut mengurus anak anaknya dan aktif dalam kegiatan sosial. Ia juga tak melewati waktu untuk menonton film film tentang BTP  " A Man Called Ahok " dan " Anak HOKi"

Kini caci maki tiada henti  ditujukan pada BTP dan PND, mereka tak melihat lagi perjuangan BTP selama menjadi Gubernur DKI. Ibarat panas setahun terhapus hujan sehari. PND pun habis dibully dari soal tas sampai body shaming, terlalu banget ya netizen. 

BTP pun tak tinggal diam, beliau tampil  meluruskan lewat vlog " Klarifikasi Saya Terhadap Isu-Isu Yang Beredar " Disana  ia  menjelaskan bahwa anak-anak ikut ibu V walau hak asuh ada pada beliau. Soal harta gono gini menjadi hak anak anak BTP dan V. Disini terlihat rasa sayang dan  tanggung jawab beliau pada anak anaknya. Beliau juga mengatakan " Salahkan saya! Jangan salahkan PND." Disini terlihat rasa tanggung jawab BTP sebagai laki laki yang sedang membela pasangannya.

Saya pribadi  sempat kecewa pada BTP karena kesalah pahaman arti tak bisa masak. Dalam hati mengapa harus menjatuhkan mantan dihadapan pasangan baru.  Lalu saya berpikir lagi semua sudah jalan Tuhan, pertemuan dan perpisahan adalah kehendakNya.  Dimata saya  BTP adalah sosok pejabat bersih anti korupsi. Saya turut mendoakan semoga BTP dan PND selalu bahagia. Amin YRA  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline