Lihat ke Halaman Asli

Efwe

TERVERIFIKASI

Officer yang Menulis

Di KRL Sebagian Besar Tulisanku Lahir

Diperbarui: 15 Februari 2020   06:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Detik.com

Bagi para Commuter yang tinggal di seputar Jakarta atau dalam akronim populer Jabodetabek, tapi memiliki penghidupan di wilayah DKI Jakarta.Kereta Rel Listrik atawa KRL merupakan sahabat sejatinya.

Pagi dan petang, saat berangkat dan pulang kerja, KRL selalu setia menjadi teman perjalanan. Kenapa menggunakan KRL dibanding moda trasportasi lain?

KRL itu transportasi yang efesien, waktunya relatif terukur dan secara ekonomi pun sangat terjangkau. Walaupun tentu saja jangan terlalu berharap kenyamanan seperti Kereta Api jarak jauh.

KRL Jabodetabek merupakan angkutan shuttle yang perjalanannya rata-rata tak lebih dari 2 jam, jadi yah kalau desak-desakan atau terdapat keterlambatan yang paling ekstrem ada tindak kejahatan seperti pencopetan atau dalam beberapa kasus ada pelecehan seks.

Kereta Shuttle macam KRL memang dinamikanya seperti itu, itu karena densitas dalam satu gerbong sangat padat.

Di jepang saja yang namanya angkutan masal shuttle kepadatannya serupa dengan KRL, bedanya mereka jarang sekali terlambat tak seperti di Indonesia. 

Sebagai salah satu commuter, saya sangat menikmati naik KRL, ada kiat tersendiri yang akan datang dengan sendirinya untuk menyikapi dinamika-dinamika yang terjadi saat perjalanan KRL.

Saya biasanya naik dari Stasiun Pondok Cina menuju Stasiun Juanda, jika saya langsung naik menuju arah Jakarta sudah dapat dipastikan saya tak akan dapat tempat duduk, boro-boro duduk masuk saja terkadang susah.

Makanya saya lebih sering  menunggu kereta balik ke Stasiun Depok dari arah Jakarta, dan akan kembali dari stasiun tersebut dengan tujuan Jakarta.

Oh iya saya terangkan dulu nih biar yang tak berada di wilayah Jabodetabek bisa ada gambaran.

KRL Jabodetabek di operasikan oleh anak usaha PT. Kereta Api Indonesia (KAI), bernama PT. Kereta Commuter Jakarta (KCJ).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline