Ada orang yang berkata bahwa seorang anak bisa memiliki kecerdasan yang tinggi karena orang tua mereka juga cerdas. Ada yang bilang kecerdasan tersebut asalnya dari ayah anak tersebut. Namun di sisi lain, ada yang bilang kecerdasan ibulah yang diturunkan kepada anak-anaknya. Ada juga yang berpendapat kecerdasan seorang anak yang didapat merupakan gabungan dari ayah dan ibu. Manakah dari pernyataan ini yang benar? Lalu apa hubungannya dengan mitokondria?
Namun sebelum kita mengetahui jawaban dari pertanyaan tadi, ada baiknya jika kita mengetahui lebih dahulu apa itu sel.
Apa itu sel?
Dalam ilmu biologi, sel merupakan kumpulan materi yang paling sederhana yang dapat hidup dan juga merupakan unit struktural terkecil yang menyusun tubuh makhluk hidup di kehidupan ini. Sel mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dan sebagian besar reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan berlangsung di dalam sel.
Penemuan dan penelitian pertama tentang sel memperoleh kemajuan sejalan dengan penemuan dan penyempurnaan dari mikroskop pada abad ke-17. Robert Hooke pertama kali mendeskripsikan dan memberi nama sel pada tahun 1665 ketika ia mengamati suatu irisan gabus (sel yang sudah mati) dari kulit batang pohon ek dengan mikroskop yang memiliki perbesaran sebesar 30 kali. Namun, teori sel yang terbaru dirumuskan hampir dua abad setelah itu.
Padaa tahun 1838, ahli botaniJermanMatthias Jakob Schleiden menyatakan bahwa semua tumbuhan terdiri atas sel dan bahwa semua aspek fungsi tubuh tumbuhan pada dasarnya merupakan manifestasi aktivitas sel. Pada tahun 1839, Theodore Schwann, yang setelah berdiskusi dengan Schleiden, menyatakan bahwa semua bagian tubuh hewan juga tersusun atas sel.
Menurutnya, prinsip universal pembentukan berbagai bagian tubuh semua organisme adalah pembentukan sel. Jika diringkas maka teori sel menurut mereka adalah sel merupakan unit dasar kehidupan dan setiap makhluk hidup tersusun dari sel. Teori ini digunakan untuk mendeskripsikan sel hingga sekarang. Karena jasa mereka, Matthias Jacob Schleiden dan Theodore Schwaan disebut sebagai Bapak Teori Sel.
Kebanyakan makhluk hidup yang ada di dunia ini tersusun atas sel tunggal. Makhluk hidup yang tersusun hanya tersusun atas sel tunggal disebut organisme uniseluler. Organisme uniselular dapat berupa koloni maupun hidup secara individual. Yang termasuk organisme bersel satu yaitu amoeba, jamur seperti ragi, bakteri, beberapa jenis Protista dan Cyanobacteria.
Makhluk hidup lainnya, termasuk tumbuhan, hewan, dan manusia, merupakan organisme multiseluler yang terdiri dari banyak tipe sel yang terspesialisasi dengan fungsinya masing-masing. Tubuh manusia, misalnya, tersusun atas lebih dari 1013 sel.
Di dalam suatu sel tersusun atas komponen-komponen yang disebut organel. Organel-organel tersebut agar diperlukan oleh sel agar bisa melakukan metabolisme. Beberapa contoh organel-organel yang ada di dalam sel adalah nukleus, sitoplasma, ribosom, retikulum endoplasma kasar dan halus, badan golgi, lisosom, peroksisom, dan mitokondria.
Apa itu mitokondria?