Lihat ke Halaman Asli

Farizanshari

Mahasiswa Agribinis

Ppah Untuk Gerakan Mandiri Agensi Pengendali Hayati Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang

Diperbarui: 28 Agustus 2023   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1.1 PPAH Agens Hayati Petani Sejahtera

Di awal tahun 2019, Mulailah pelatihan PPAH Agens Hayati, Setelah pelantikan tahun 2019, Bu Karlis/PPAH Agens Hayati mulai mendirikan PPAH Agens Hayati Petani Sejahtera, Sertifikat yang didapatkan Bu Karlis/PPAH Agens Hayati Petani Sejahtera menjadikan penyemangat bagi kelompok tani dan penyuluh untuk menggelorakan lagi semangat untuk memproduksi dan menggunakan Agens Hayati.

Kegiatan ini bukanlah pekerjaan yang mudah, tetapi perlu jalinan kerjasama antara penyuluh, kelompok tani dan dengan petani anggota kelompok tani. Jika pengurus kelompok tani sudah sadar akan pentingnya pertanian ramah lingkungan dan berkelanjutan, maka tugas penyuluh selanjutnya adalah menggugah kesadaran petani anggota kelompok tani untuk mengaplikasikan agensi hayati dalam semua kegiatan budidaya yang mereka lakukan. Penyuluh harus bisa meyakinkan petani tentang manfaat agensi hayati melalui kegiatan penyuluhan dan juga demplot di lahan petani, sehingga jika petani sudah melihat bukti nyata yang ada, maka mereka dengan sendirinya akan mengikuti.

Produk yang dihasilkan oleh mini PPAH tersebut haruslah memenuhi standart minimal produk agensi hayati. Dimana untuk mutu ini bekerjasama dengan Laboraturium Tanaman Pangan dan Hortikultura Pandaan, dalam menyediaan isolat dan juga untuk uji produk yang dihasilkan oleh PPAH. Sehingga produk yang nantinya dipergunakan petani sudah memenui standart, meskipun diproduksi dengan alat yang sederhana.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline