Lihat ke Halaman Asli

fahmi zulfahmi

fahmi zulfahmi

Kerja Keras Vs Kerja Cerdas

Diperbarui: 4 Januari 2020   22:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

kerja keras adalah suatu kerjaan yang dilakukan terus menerus,tapi belum tentu mendapatkan  hasil sesuai degan yang diinginkan,contoh nya seorang tukang  bagunan yang mempunyai target (saya harus mendapatkan uang 80.000.000 dalam 6 bulan kedepan). karena ia punyai target yang besar, otomatis ia harus kerja lebih keras,

ia termasuk salah seorang tukang yang sudah dipercayai/dikenal  oleh banyak orang bahwa jasanya sagat memuaskan bagi penerima jasa.

berhubung ia sudah di percayai banyak orang lalu iya pergi cari jopbers (kerjaan nya sesuai dengan profesi nya yaitu tukang bagunan).dan ia pun mendapatkan 1 (satu) jobers yaitu membagun sebuah rumah yang ukuran standar, dan dia segera megerjakan nya dengan memper kerjakan beberapa anak buah nya tampa mempertimbang kan berapalama waktu yang akan habis pada rumah tersebut,sehingga pada saat rumah tersebut selesai dalam waktu 4 (empat) bulan dan ia memperoleh upah bersih sebesar 20.000.000 juta,

lalu ia mulai resah atas sisa waktu yang tinggal 2 (bulan)dan ia   lansung bergegas mencari jopbers lain,al hasil ia tidak dapat medapat kan nya dan ia gagal.alias ia gagar mencapai target sesuai yang di harapkan.
beda hal nya degan kerja cerdas,

kerja cerdas adalah kerja yg termasau kedalam kerja santai dan besar kemumungbkina ia akan mencapai target tepat waktu, karena ia berpikir,mempelajari,
dan memprediksi kan masalah serta solusi apa saja yang tepat untuk kedepan nya, dan degan persiapan yang cukup matang, sehingga besar kemungkinan ia akan mencapai target sesuai yang ia harap kan.

"penting nya berfikir sebelum bertindak agar tercapai apa yang kita inginkan ".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline