Lihat ke Halaman Asli

Rindu Kita di Komunikasi Maya

Diperbarui: 2 Mei 2020   01:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

daring bersama, dokpri

"Bu Er naik berapa kilo?" celetuk penasaran Ika rekan kerjaku saat melihat pipiku yang makin menggembul.

"Ah, mbak Er kayaknya biasa saja" komentar Lenny buatku sumringah seketika sambil tentunya memegang pipiku yang tembem ini.

"Memang iya ya?"

Selama WFH atau Work Form Home, entah sadar atau tidak, kegiatan di rumah akan terus berulang. Bangun pagi lalu meminta daftar hadir siswa yang diakhiri pemberian nilai dengan kegiatan selama lima jam lamanya. Tentu dengan kegiatan refleksi memasukkan pakaian kotor ke dalam mesin cuci atau menyapu teras rumah.

"Oh kangen juga memakai seragam kerja".

~~0~~

Siang itu, ibu kepala sekolah memberikan informasi bahwa akan ada rapat bulanan di sebuah aplikasi.

"Yah, aku kan gak punya? Pinjam handphone ibunda saja deh" seketika menemui ibu dan meminta izin untuk mengunduh aplikasi tersebut.

Sejam lamanya aku dan teman-teman bercengkrama. Saling bertanya kabar, menanyakan menu berbuka hingga ke topik utama tentang ujian sekolah. Seketika azan waktu ashar terdengar yang mengharuskan pertemuan daring saat itu harus diakhiri.

Tiba-tiba salah seorang rekan kerjaku yang bernama Bima mengirimkan pesan ke dalam grup whatsapp memberikan informasi bahwa aplikasi yang baru saja kami pakai sangat berbahaya. Aplikasi tersebut dapat meretas informasi penting di handphone kami dengan cara menyusup. Seketika grup pun riuh.

Dalam hati ku membatin, "Untung pakai handphone ibu yang tidak ada aplikasi perbankan di dalamnya".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline