Lihat ke Halaman Asli

Edy Priyatna

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Puisi | Perasaan Hati Gugah Watak Semangat

Diperbarui: 2 Oktober 2019   12:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi : Edy Priyatna 

Pertemuan hari ini telah menyejukkan. Meredakan kalbu melalukan rasa cemasku. Risi melenyapkan sedihku membuang dahaga. Keinginan sukma obat karakteristik. Sebelum hari mulai menyingsing tatkala. Kendati kubiarkan mata terbuka bidang lebar. Amat memandangi ujung langit dilautan. Jangan henti kulewati saat aku berlepas. Bebas pergi meninggalkan bayangan. Rindu dan letih rasanya punggungku ini.

Denyut pertama kali aku mendengar rasakan. Menderita hadirnya getaran perasaan. Lubuk hati tak mengerti apa nan terjadi. Berlebihan amat tak berdaya baik budi. Kata hati baru kemarin aku menjumpaimu. Baik walau tanpa tiada cakap. Kenduri perjamuan hari ini telah menjelma. Berprofesi menjadi puisi melegakan rasa hatiku. Membintangi jiwaku mencairkan kebekuan. Perasaan hati gugah watak semangat.

(Pondok Petir, 07 September 2019)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline