Lihat ke Halaman Asli

Enik Rusmiati

TERVERIFIKASI

Guru

Nak, Kemerdekaan itu

Diperbarui: 17 Agustus 2019   19:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Haibunda.com

Nak,
Kemerdekaan ini belum selesai
Sinsingkan lengan bajumu
Wujudkan cita-cita bangsa
Bukan sekadar asa
Namun realita

Nak,
Kemerdekaan itu tidak hanya lantang dalam pekikan
Namun menembus jantungmu
Membakar semangatmu
Menyingkirkan ambisi nafsu, euforia tarian globalisasi dan rasa malas

Nak,
Kemerdekaan itu bukan pesta sesaat
Kemerdekaan itu bila kamu mampu bebaskan belenggu kemarahan dalam relungmu
Mau melapangkan dadamu untuk memberi dan meminta maaf
Sedia pinjamkan bahu ihlasmu untuk lingkunganmu

Nak,
Kemerdekaan itu bukan hanya menghormati bendera
Kemerdekaan itu ketika kamu mampu mempertahankan budayamu
Menjaga bahasa ibu dan bahasa nasionalmu dari para kapitalis

Nak,
Kemerdekaan itu bukan hanya bebas berkarya untukmu
Namun juga kebebasan  burung-burung terbang di angkasa tanpa asap
Kebebasan ikan menari di laut tanpa limbah
Kebebasan tumbuhan berkembang menjulang di angkasa
Serta menghargai kebebasan hewan pemalu dari dalam tanah

Nak,
Kemerdekaan itu
Ketika kau cemburu melihat tetanggamu bercumbu dengan buku-buku
Engkau gelisah ketika belum berprestasi
Engkau marah bila Indonesia terus menangis

Sayang,
Bermimpilah untuk Indonesia tetap tersenyum
Karena semangat dan karyamu itulah
Sejatinya kemerdekaan itu

Blitar, 17 Agustus 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline