Lihat ke Halaman Asli

Edwin Gusani

Hamba, Pengelana

Belajar Survival, Teknik Bertahan Hidup dari Kondisi yang Tak Diinginkan Part I

Diperbarui: 3 Mei 2024   17:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyusuri Kebun Teh Cilawu menuju Puncak Gunung Cikuray, Garut (Dokpri)

Kegiatan luar ruangan seperti mendaki gunung, tentunya memiliki beragam bahaya yang dapat mengancam setiap pendaki.

Ancaman tersebut sedikit besarnya dapat kita hindarkan bahkan kita lewati, tatkala kita memiliki cukup bekal pengetahuan dan pengalaman.

Salah satu keterampilan yang patut dimiliki oleh pendaki maupun siapapun yang bergelut di dunia luar ruangan yakni survival.

Survival menjadi penting dipelajari, tapi jangan pernah berharap mempraktekkannya dalam kondisi sebenarnya.

Kenapa demikian? Karena sejatinya siapapun ingin berangkat dan pulang dengan selamat tentunya dengan beragam bekal dan persiapan yang memadai.

Lantas, apa sih survival itu? Survival berasal dari kata survive yang memiliki arti berhasil atau mampu mempertahankan diri.

Mempertahankan diri disini tentu untuk tetap hidup dari suatu keadaan sulit atau krisis.

Seperti halnya tersesat, kekurangan bahan makanan, bencana alam, keadaan perang, kecelakaan pesawat atau dalam pelarian.

Survival sendiri terdiri dari 8 huruf, yang masing-masingnya memiliki arti dan filosofi.

S - Size up the situation

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline