Lihat ke Halaman Asli

Djulianto Susantio

TERVERIFIKASI

Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Mampukah Negara Asal Bulutangkis, India, Merebut Piala Thomas 2022?

Diperbarui: 14 Mei 2022   07:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dua pemain tunggal Indonesia yang merebut poin dari Jepang, Rhustavito/kiri dan Ginting/kanan (Sumber: antara.com melalui kompas.com

Semifinal Piala Thomas 13 Mei 2022 diisi dengan sport jantung. Maklum masing-masing pemenang ditentukan oleh partai terakhir, yakni tunggal. Akhirnya India mengalahkan Denmark dengan skor 3-2. Begitu pun Indonesia, mengalahkan Jepang dengan skor sama. Pada 15 Mei 2022 lusa, India akan berhadapan dengan Indonesia dalam partai final.

Buat India, tentu saja kejutan ketika berhasil mencapai final. Sebelumnya tidak ada yang menyangka karena tim favorit tetap Indonesia sebagai juara bertahan ditambah Tiongkok dan Denmark. Tiongkok lebih dulu ditaklukkan Indonesia di perempat final.

Tim Piala Thomas India (Sumber: twitter Prannoy melalui nusabali.com)

Prakash dan Gopichand

India dipandang sebagai negara asal bulutangkis. Di sana disebut 'poona'. Pada 1870 orang Inggris yang kerja di India membawa bulutangkis itu ke Inggris, lalu disebut badminton.

Namun sayang, prestasi India di ajang internasional kurang bagus. Baru beberapa tahun terakhir ini, tim India putra dan putri berprestasi di tingkat internasional. Untuk putri, tentu kita mengenal Saina Nehwal dan Pusarla V. Sindhu. Untuk putra ada Kidambi Srikanth, Lakhsya Sen, Prannoy, Rankireddy, dan Shetty.

Sebenarnya ada pebulutangkis putra India yang pernah menjadi juara All England. Prakash Padukone juara pada 1980 dan Pullela Gopichand juara pada 2001. Saya ingat Prakash pernah mengalahkan pemain Indonesia Liem Swie King. Namun pemain-pemain India lain belum berprestasi. Sebagaimana kita tahu, Piala Thomas adalah pertandingan beregu dengan partai tunggal dan ganda.

Dalam Piala Thomas 2022, perjalanan India cukup mulus. Menang dua kali dan kalah satu kali dalam fase grup. Satu-satunya kekalahan diperoleh dari China Taipei dengan skor 3-2. Dengan demikian China Taipei keluar sebagai juara grup dan India sebagai runner up grup. Kedua tim maju ke babak knock out.

Tim Piala Thomas Indonesia (Sumber: PBSI)

Mencetak sejarah

Baik India maupun Indonesia sama-sama akan mencetak sejarah dalam final ini. India akan merebut Piala Thomas untuk pertama kali. Bagi Indonesia, seandainya menang, akan menjadi juara untuk ke-15 kali.

Dalam pertandingan Piala Thomas tentu saja perlu strategi. Saya ingat pada 1980-an dan 1990-an kita cukup mudah mengatur strategi. Soalnya waktu itu ganda Indonesia sangat kuat. Jadi dua poin sudah dianggap milik Indonesia. Kita tinggal 'mencuri' satu poin dari tunggal: tunggal pertama, tunggal kedua, ataukah tunggal ketiga.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline