Lihat ke Halaman Asli

Dina Taubah

Mahasiswa

Perbedaan Same-sex Attraction dan Homoseksual dalam Islam

Diperbarui: 26 Juni 2022   21:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Same-sex attraction (SSA) adalah ketertarikan terhadap sesama jenis baik secara emosional maupun seksual. 

Rasa tertarik tidak selalu berlanjut dengan perbuatan. Beberapa orang akan menyembunyikan atau mencoba untuk menghilangkan perasaan tersebut. Namun, bila perasaan tersebut berlanjut sebagai perbuatan maka disebut homoseksual.

Homoseksual adalah istilah untuk mendeskripsikan identitas seksual seseorang yang tertarik secara personal, emosional, atau seksual kepada orang lain yang berjenis kelamin sama dengannya.

Mengapa homoseksual dilarang dalam islam?

Homoseksual bertentangan dengan fitrah alami yang telah Allah ciptakan dalam diri manusia. Perilaku seksual sesama jenis adalah perbuatan yang diharamkan berdasarkan Al-Quran dan Al-Hadits.    

Dan (kami juga telah mengutus Luth, ketika dia berkata kepada kaumnya, "Mengapa kamu melakukan perbuatan keji, yang belum pernah dilakukan oleh seorangpun sebelum kamu (di dunia ini).’ Sungguh kamu telah melampiaskan syahwatmu kepada sesama lelaki bukan kepada wanita, kamu benar - benar kaum yang melampaui batas." [surah Al-A’raf ayat 80-81]

Jabir ra berkata : “Nabi Muhammad SAW bersabda : ‘Tidak ada yang lebih aku takuti dari umatku selain perbuatan kaum Luth.’” (Diriwayatkan oleh al-Tirmidzi, 1457; Ibn Majah, 2563. Hadits ini digolongkan shahih oleh Syekh al-Albani dalam Sahih al-Jami', no. 1552).

Pandangan Islam  

Islam adalah agama yang beradab dan penuh kasih sayang. Dalam hal ini yang harus dihindari adalah perbuatannya, bukan pelakunya. Selama pelaku tidak melakukan praktik homoseksual dan menundukkan pandangan dari yang mereka yang disukai dan hawa nafsunya, maka dia tidak berdosa, karena manusia tidak dapat mengatur isi hatinya. 

“Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya surgalah tempat tinggalnya.” [surah An-Naziat ayat 40-41]

Jika kalian mempunyai kecenderungan terhadap sesama jenis, yang perlu kalian lakukan adalah bertaubat. Dan jika teman kalian ada yang mempunyai kecenderungan terhadap sesama jenis, kita sesama muslim berkewajiban untuk membantu dan membimbing mereka untuk kembali kepada fitrahnya atau membawa mereka kepada ahlinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline