Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

Persepsi tentang Anjing dan Kucing dalam Film Hollywood Vs Film Jepang

Diperbarui: 1 Desember 2019   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kamu suka film tentang kucing atau anjing? (Gambar: entertainment.time.com)

Anjing dan kucing adalah dua jenis hewan yang sangat populer menjadi hewan peliharaan. Keduanya dianggap sahabat terbaik manusia. Ada banyak film yang menceritakan tentang mereka
Namun, jika diperhatikan ada perbedaan persepsi antara anjing dan kucing dalam film keluaran Hollywood dan Jepang.

Film tentang anjing yang dirilis Hollywood begitu banyak. Aku waktu kecil mengenal "Lassie" serial yang mengisahkan tentang anjing besar berbulu indah jenis rough collie. Ia banyak melakukan upaya penyelamatan. Ia sungguh anjing yang baik. Dulu aku ingin sekali memiliki anjing seperti Lassie.

Aku dulu ingin punya anjing seperti Lassie (gambar: IMDb)


Kisah sebaliknya adalah Pluto, anjing dari Micky Mouse. Ia sebenarnya anjing yang baik hanya kurang pintar. Ia sering dikerjai oleh Chip dan Dale alias Kiki dan Koko. Meski sering berkelakuan konyol dan kurang bisa diandalkan, ia adalah anjing yang baik dan setia.

Cerita anjing lainnya yang kusukai dan berkesan adalah "White Fang". Ia anjing putih dengan darah serigala. Aku kasihan melihat ia di awal-awal film diperlakukan buruk. Lagi-lagi aku juga ingin punya anjing seperti White Fang. Gagah, anggun, dan juga baik hati.

Sejumlah film tentang anjing terus dibuat dan menariknya film-film ini hampir selalu laris. Film-film tentang anjing yang apik di antaranya "101 Dalmatians", "Snow Dogs", "Beethoven", "Because of Winn-Dixie", "Lady and The Tramp", "Hachi : A Dog's Tale", "Isle of Dogs", "A Dog's Purpose", dan masih banyak lagi.

Apabila dibandingkan dengan film kucing, film rilisan Hollywood tentang hewan ini tak banyak. Yang populer adalah kucing oren bernama Garfield. Lalu ada "Puss in Boots", ""Nine Lives," A Street Cat Named Bob", dan film mendatang berjudul "Cats". Memang ada juga film-film tentang kucing lainnya tapi genrenya horor, seperti "The Black Cat" dan "Pet Sematary".

Dari film-film Hollywood tersebut nampaknya anjing sebagai hewan peliharaan lebih difavoritkan dibandingkan kucing. Anjing dianggap hewan peliharaan yang dapat diandalkan, setia, dan menjadi bagian dari keluarga. Film-film tentang anjing adalah film tentang pengorbanan, keberanian, dan kehangatan keluarga.


Lantas bagaimana dengan hewan berkumis berspesies kucing? Kucing-kucing umumnya digambarkan sebagai hewan pemalas, ceroboh, suka merusak perabot manusia, licik, dan membosankan. Film yang mempertemukan anjing dan kucing dengan kucing sebagai sisi antagonis adalah "Lady and The Tramp". Tapi ada juga film yang membuat kedua hewan ini bekerja sama seperti kisah ketiga hewan peliharaan yang tersesat terdiri atas kucing dan dua ekor anjing dalam "Homeward Bound: The Incredible Journey".

Kucing Lebih Difavoritkan di Jepang
Hal sebaliknya terlihat dalam film anime dan live action produksi Jepang. Lebih banyak film dan animasi tentang kucing daripada tentang anjing. Alih-alih tentang anjing masih lebih banyak film dengan karakter rubah dan serigala daripada anjing.

Ya kucing alias neko di Jepang dianggap hewan yang menggemaskan. Ia hewan yang memahami emosi manusia dan pandai menghiburnya. Di beberapa film Jepang kehadiran kucing memiliki sisi magis.

Tokoh kucing yang paling populer dari Jepang siapa lagi kalau bukan Doraemon. Ia robot kucing yang cerdik tapi mudah ditipu. Ia baik hati dan punya kantung ajaib. Duh kalau misalkan ada hadiah, aku ingin punya sahabat seperti Doraemon dengan kantung ajaibnya. Aku ingin pintu kemana sajanya dan senter pembesar/pengecil.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline