Lihat ke Halaman Asli

Menanam Toga Guna Memanfaatkan Lahan Pekarangan Melalui KKN Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

Diperbarui: 14 September 2021   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Sragen -- Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ajak warga masyarakat Dusun Sidodadi Rt.05/Rw.07, Karang Tengah, Sragen untuk menanam toga dengan memanfaatkan lahan pekarangan. Tanaman obat yang ditanam oleh mahasiswa KKN bersama warga masyarakat ada berbagai macam, seperti lengkuas, jahe, pati garut, kencur, dan barbagai ragam lainnya. Beragam tanaman obat yang ditanam tersebut diharap dapat dimanfaatkan oleh warga masyarakat untuk pemenuhan imunitasnya di masa pandemic covid -- 19.

Kegiatan penanaman toga yang berlangsung melibatkan warga masyarakat sekitar. Mahasiswa KKN bersama warga masyarakat ikut serta dalam melakukan proses penanaman toga, mulai dari mempersiapkan lahan, penanaman bibit, hingga penyiraman tanaman. Tanaman obat keluarga (Toga) pada hakekatnya adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan yang dikelola oleh keluarga, namun memiliki manfaat yang penting.

Dokpri

Dengan Toga, setidaknya kebutuhan obat -- obatan tradisional dan juga sumber vitamin yang diperlukan bisa dipenuhi secara mandiri. Kegiatan tanam menanam juga bisa mengurangi kejenuhan masyarakat di masa pandemic covid -- 19 saat ini. Kegiatan berlangsung sangat kondusif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid -- 19.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline