Lihat ke Halaman Asli

Cika

...

Invisible Bram

Diperbarui: 19 Oktober 2020   00:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

image by pixabay.com

Aku tahu Dru lelah, tanpa berhenti di kedai kopi Koh Leo, Dru berhasil menyelesaikan lari pagi kali ini hanya dama hitungan 2 jam saja. Biasanya jika bertolak dari rumah jam enam pagi, maka akan sampai di rumah kembali menjelang jam makan siang.

Perut yang sudah diisi segelas tubruk robusta di Kedai Koh Leo dan sepiring singkong goreng, akan Dru isi kembali dengan masakan paling enak sedunia buatan tangan Dru sendiri yaitu NTO alias Nasi Tutug Oncom yang merupakan menu turun temurun, dan aku rasa belum ada satu restoran pun yang dapat kalahkan pedas gurih NTO buatan Dru.

Mantap.

Sepanjang jalan tak ada satu katapun yang terlontar dari mulut mungil Dru. Aku kesepian, benar-benar seperti body guard, aku hanya bisa pastikan tidak ada apapun yang dapat membuat celaka Dru sepanjang perjalanan pulang dan yang paling penting Dru selamat sampai rumah.

Masih dengan T Shirt Pink Adidas dan Celana 7/8 yang sudah basah oleh keringat, Dru langsung rebahkan badannya di atas tempat tidur yang belum sempat Dru rapikan pagi tadi.

"Eh Dru, bersih-bersih dulu. Tidak baik masih berkeringat langsung tiduran. Kan kotor Dru!"
"Bawel."

Hmm, kalau sudah dibilang bawel, aku urungkan untuk atur-atur Dru. Ini pertanda bahwa hati Dru masih saja tidak nyaman, walau sudah coba untuk tertawa tapi hati paling dalam tak bisa pungkiri bahwa Dru bersedih.

Ah, sepertinya ini saat yang tepat untuk menjadi detektif.

Kupastikan Dru sudah sangat lelap. Jika ikatan rambut belum dibuka, jaket masih dikenakan dengan lengkap dan sepatu jeleknya masih saja dia pasang di kakinya, pertanda Dru benar-benar kelelahan.

Tempat pertama, kubuka handphone Dru.

Scroll, terus aku scroll. Tak ada nama Bram di contact Dru. Kubuka semua pesan masuk dan keluar dari Iphone jadul milik Dru. Nihil.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline