Lihat ke Halaman Asli

Eko Nurhuda

TERVERIFIKASI

Pekerja Serabutan

Menebak Ujung Karier Cristiano Ronaldo

Diperbarui: 5 September 2022   09:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

FOTO: Getty Images/Mike Hewitt via detikSport

SATU rekor baru lagi tercipta saat Cristano Ronaldo masuk lapangan menggantikan Jadon Sancho pada Kamis (1/9/2022) lalu. Peraih 5 anugerah Balon d'Or ini mengulangi catatannya di tahun 2005. Sayang, itu tidak bisa dibilang catatan bagus.

Dengan pertandingan melawan Leicester City di pekan kelima, sudah 3 kali berturut-turut Ronaldo bermain dari bangku cadangan. Dengan kata lain, sudah tiga kali beruntun CR7 tidak masuk starting line-up Manchester United.

Yang begini ini tidak pernah terjadi sepanjang Ronaldo membela Man. United, kecuali pada 17 tahun lalu. Karenanya sejumlah media Inggris memberi sorotan berlebih padanya usai partai Leicester City vs MU.

Di tahun 2005, kita bisa maklum jika pelatih MU memarkir Ronaldo di bangku cadangan. Apalagi yang melakukan adalah sang legenda klub sendiri, Sir Alex Ferguson CBE.

Ronaldo sendiri kala itu masihlah seorang pemain muda berusia 20 tahun. Dia baru bergabung dengan MU pada musim sebelumnya. Masih terhitung anak baru di Trafford Training Complex.

Terlebih lini tengah United penuh sesak dengan nama-nama berpengalaman pada saat Ronaldo setuju meninggalkan Sporting Lisbon ke Manchester. Masih ada Ryan Giggs, Roy Keane, dan juga Paul Scholes untuk sekadar menyebut beberapa contoh.

Namun pemandangan serupa terasa aneh di waktu kini. Pasalnya, Ronaldo adalah megabintang yang bergelimang prestasi serta kepopuleran. Dua hal yang menjadi indikator kepiawaiannya dalam mengolah bola di atas rumput.

Bergelimang Kejayaan

Dari semua gelar prestisius yang tersedia bagi seorang pesepak bola masa kini, hanya trofi Piala Dunia yang belum pernah Ronaldo dapatkan. Selebihnya tinggal sebut saja, dijamin kekasih hati Georgina Rodriguez ini sudah punya.

Secara total, pemain kelahiran Madeira tersebut mengoleksi 32 titel kampiun sepanjang kariernya. Di antaranya 7 liga domestik, 5 Liga Champions Eropa, 4 Piala Dunia Antarklub, serta masing-masing 1 trofi Piala Eropa dan UEFA Nations League.

Ini belum termasuk segambreng penghargaan individual. Mulai dari top scorer liga domestik, pemain terbaik semusim, pemain terbaik sedunia, serta masih banyak lagi yang kesemuanya dapat dirangkum dari 5 Balon d'Or yang diberikan padanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline