Lihat ke Halaman Asli

Budi idris

TERVERIFIKASI

Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Guru Penggerak, Jangan Asing dengan Pembelajaran Berdiferensiasi!

Diperbarui: 9 Juni 2023   19:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Guru penggerak program kementerian pendidikan untuk memperbaiki kualitas pendidikan indonesia. Sumber gambar: kemendikbud.go.id

Pembelajaran Berdiferensiasi menjadi pembelajaran yang akan diterapkan guru di kelas untuk mendukung merdeka belajar.

Pembelajaran Berdiferensiasi menjadi istilah yang belakangan sering muncul sejalan dengan tuntutan pendidikan guru penggerak.

Menurut wikipedia Pembelajaran berdiferensiasi adalah proses atau filosofi untuk pengajaran efektif dengan memberikan beragam cara untuk memahami informasi baru untuk semua siswa dalam komunitas ruang kelasnya.

Sederhananya memberikan pembelajaran setiap siswa dengan metode yang berbeda.

Pembelajaran berdiferensiasi sederhananya ibarat keluarga dirumah keinginan anak anak berbeda satu dengan yang lainnya.

Jangan pernah memberlakukan anak sama apalagi membandingkan diantara anak itu sangat berbahaya dampaknya.

Dikelas juga demikian terkadang kita sebagai guru memberikan pembelajaran dengan satu cara untuk semua anak maka bisa dipastikan akan ada anak yang menonjol memahami lebih cepat bahkan ada anak yang kurang faham atau tertinggal saat memahami pembelajaran.

Lantas seperti apa pembelajaran berdiferensiasi sebenarnya agar materi pelajaran bisa diterima anak didik dengan baik.

1. Lakukan pemetaan

Langkah awal yang kita lakukan adalah dengan memetakan kondisi anak mana anak yang lambat menerima pembelajaran mana anak yang cepat dalam menangkap pelajaran.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline