Lihat ke Halaman Asli

Ruang Berbagi

TERVERIFIKASI

🌱

Memimpin Itu Melayani, Mengapa Harus Berambisi?

Diperbarui: 18 April 2019   17:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Getty Images- Paus Fransiskus (waktu itu uskup Buenos Aires) basuh kaki pecandu narkoba

Gelaran Pilpres dan Pileg baru saja usai. Quick count (QC) dan exit vote (EV) aneka lembaga survei menunjukkan perkiraan hasilnya. 

Ada yang menang. Ada pula yang kalah.

Menariknya, reaksi kandidat terhadap prakiraan hasil Pilpres dan Pileg (versi QC dan EV) amat beragam.

Ada yang diperkirakan menang dan langsung berpesta riang.

Ada yang dinobatkan sebagai pemenang namun tetap tenang.

Ada yang diprediksi kalah namun segera mengakui dengan besar hati bahwa dirinya pantas kalah.

Ada yang dinyatakan sebagai pecundang dan langsung marah-marah menuduh pihak sebelah main curang.

Memimpin Itu Melayani
Hari Kamis ini, umat Katolik merayakan Kamis Putih. Kamis Putih adalah rangkaian Tri Hari Suci yang berpuncak pada Paskah (Kebangkitan Yesus).

Dalam misa atau ekaristi Kamis Putih, dibacakan dan dipentaskan Injil yang berkisah tentang Yesus yang membasuh kaki para murid-Nya.

Yesus bersabda, 

"Jadi jikalau Aku membasuh kakimu, Aku yang adalah Tuhan dan Gurumu, maka kamupun wajib saling membasuh kakimu;
sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline