Lihat ke Halaman Asli

Khalishah Nabila Firdaus

Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Keterkaitan antara Retorika dengan Komunikasi

Diperbarui: 30 April 2024   14:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pri


Oleh: Syamsul Yakin dan Khalishah Nabila Firdaus
Dosen dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Benang merah retorika dan komunikasi maksudnya adalah bahwa keduanya saling berkaitan satu sama lain dalam hal ilmu, seni, dan keterampilan dalam menyampaikan pesan kepada penerima melalui berbagai media konvergensi. 

Retorika, sebagai ilmu bahasa dan seni berkomunikasi, memiliki sifat yang rasional, empiris, logis, dan dapat diverifikasi. Retorika juga melibatkan penggunaan estetika dalam menyampaikan pesan. Sebagai keterampilan, retorika dapat dipelajari melalui latihan dan disiplin.
 
Seorang komunikator yang mahir dalam retorika memiliki beberapa indikator, yaitu pesan yang efektif dan menarik, didukung oleh bukti atau contoh konkret, serta logis dan estetis. 

Baik retorika maupun komunikasi bertujuan memengaruhi pendapat dan perilaku audiens. Keduanya juga berfokus pada pertukaran pesan yang efektif, yang terbukti dengan respons positif dari komunikan.
 
Dalam kesimpulannya, retorika dan komunikasi memiliki benang merah yang kuat dalam hal ilmu, seni, dan keterampilan dalam menyampaikan pesan kepada penerima melalui berbagai media konvergensi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline