Lihat ke Halaman Asli

Berita Agam Madani

Aktual dan Terpercaya

Rusaknya Keindahan Malam Ramadhan Karena Warung Buka

Diperbarui: 5 April 2022   06:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

BERITA AGAM MADANI - Pada 10 malam pertama di bulan ramadhan merupakan momen yang sangat ramai bagi Masjid dan Mushalla, pasalnya di waktu-waktu ini umat muslim melaksanakan tarawih sangat ramai di tiap daerah. 

Termasuk di daerah Kabupaten Agam yang mana Masjid dan Mushalla ramai jemaah untuk sholat tarawih, bahkan tidak sedikit jemaah yang sholat sampai halaman tempat ibadah di karenakan penuh.

Di sisi lain ada juga warung-warung di dekat Masjid dan Mushalla yang buka ketika pelaksanaan tarawih, walau tidak mengganggu tetapi ini terlihat tidak etis saja selaku minangkabau yang memiliki filsafah ABS-SBK. 

Ditambah lagi dengan beberapa orang yang duduk-duduk di warung di saat muslim lain sedang melaksanakan ibadah, salah seorang tokoh agama Lubuk Basung menyarankan untuk tokoh masyarakat setempat agar memberikan himbauan kepada pemilik warung agar menutup warungnya hingga tarawih selesai.

"Kita bumi Minangkabau ini memiliki falsafah ABS-SBK seharusnya kental terhadap agama, kalau tidak berniat untuk tarawih seharusnya hargai orang yang tarawih. Janganlah rusak keindahan tarawih dengan nongkrong di warung serta pemiliknya juga harus peka, sebaiknya tutup warung hingga selesai orang tarawih sebagai tanda menghormati yang sedang beribadah dan memuliakan malam ramadhan. Semoga saja ada himbauan dari para tokoh masyarakat setempat kepada pemilik warung, agar nuasa ramadhan ini terlihat indah dan terasa berbeda dari malam-malam lainnya" Ujarnya I kepada Tim Berita Agam Madani Senin (4/4).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline