Lihat ke Halaman Asli

Inget, Banjir Jakarta Itu dari Bogor, Jadi yang Tabah

Diperbarui: 9 Februari 2018   23:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: tribunnews.com

Banjir memang teman dekat yang begitu akrab dengan Jakarta. Iri rasanya melihat kedekatan itu, semua orang di Jakarta sampai begitu benci melihat keakraban mereka. Kemuakan akan hubungan akrab banjir dengan Jakarta itu selalu tertumpah dan bermuara pada Gubernur Jakarta, selalu tajam kritik dihunuskan pada  Gubernur. Pertanyaannya sejauh mana sudah kesigapan Gubernur saat ini menghadapi banjir tersebut?

Jelas masih terekam dalam ingatan publik Jakarta Anies sempat menjanjikan normalisasi sungai sebagai jalan pemutus hubungan mesra antara Jakarta dan banjir. Sayang janji tersebut belum sempat terealisasi tapi banjir sudah tiba di Jakarta. Memang kedekatan banjir dan Jakarta masih begitu sulit dipisahkan. Tapi yang sangat disayangkan dari Gubernur Anies adalah pernyataannya yang terlihat berdalih dengan keadaan banjir Jakarta. Mengutip pernyataan Anies, "Banjir datangnya air bukan dari kota Jakarta. Datangnya dari hulu sana, Bogor" (detik.com )

Pernyataan bernada retoris dengan menjadikan kiriman air dari Bogor sebagai dalih. Alangkah baiknya jika pernyataan yang diucapkan Anies lebih menekankan pada bagaimana sikap yang telah diambil Gubernur dalam mengatasi banjir, bukan malah mencari sumber kesalahan lain.

Anies juga mengajak warga untuk tabah menghadapi banjir yang dihadapi Jakarta. (detik.com) Sungguh kalimat puitis yang sangat ampuh memenangkan warga Jakarta, tapi tak berdampak pada banjir sedikitpun. Ah rasanya indah betul Pak Gubernur merangkai diksi, tapi realisasi konkret mengatasi banjir belum teruji. Tapi sebagai warga Jakarta kita tidak boleh terlalu nyinyir, semua penyelesaian masalah butuh waktu, pun penyelesaian masalah banjir, beri Pak Gubernur waktu. Ayo Pak Gubernur maksimalkan waktumu memperbaiki Jakarta .




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline