Lihat ke Halaman Asli

Dukung Ekonomi Nelayan Kita

Diperbarui: 9 Februari 2018   13:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

eskipaper.com

Kita semua tentunya tahu kalau laut kita begitu luas, hampir tuju puluh persen dari luas negeri ini. Soal potensi yang terselubung di dalamnya, kita semua tidak perlu ragu lagi. Mulai dari dasar samudra yang paling dalam sampai bibir pantai yang menyentuh langsung daratan semuanya menyimpan potensi yang tak ternilai. Dari ikan-ikan yang kita konsumsi sampai energi yang dihasilkan dari gelombang dan arus laut. 

Menurut data yang saya dapat dari situs resmi UGM, potensi hasil laut kita diperkirakan mencapai 3000 triliun rupiah setiap tahunnya. Namun sampai saat ini baru dimanfaatkan sekitar 225 triliun rupiah saja atau sekitar 7,5 %.

Nelayan kita harusnya hidup makmur bila kita melihat data di atas. Namun faktanya nelayan dan kemiskinan adalah dua hal yang tak pernah terpisah jauh. Profesi nelayan bukan karena niat tetapi lebih karena keterpaksaan. Berikut adalah solusi berdasarkan analisa pribadi saya berdasarkan pengalaman dan tulisan yang pernah saya baca.

1. Pendidikan

Pendidikan adalah salah satu cara yang paling mudah yang bisa dilakukan untuk memutuskan mata rantai kemiskinan. Selama ini yang saya lihat bukan hanya akses pendidikan terhadap nelayan saja yang penting tetapi kesadaran tentang pentingnya pendidikan. Hal ini dikarenakan masi banyak masyarakat---khususnya nelayan---yang berpikir bahwa tanpa sekolah yang tinggi pun dia masi bisa hidup.

2. Kesehatan

Walau sekarang sudah ada KIS, JKN, dan BPJS Kesehatan namun masi banyak nelayang yang belum memiliki bahkan belum tahu tentang semua itu. Ini bukan menjadi PR untuk pemerinta tetapi semua elemen masyarakat yang bersentuhan langsung dengan nelayan.

3. Sarana dan prasarana

Pembangunan sarana dan prasarana seperti jalan, pelabuhan pendaratan ikan, gedung sekolah, atau fasilitas kesehatan, akan sangat berarti bagi nelayan. Selain membantu setiap kebutuhan nelayan tetapi juga bisa meningkatkan kualitas hidup nelayan sendiri.

4. Pinjaman modal usaha dan pelatihan yang berkelanjutan

Modal usaha adalah salah satu hal yang sering dikeluhkan oleh nelayan. Bukan hanya uang tetapi bisa juga alat tangkap, mesin produksi hasil tangkap, juga teknologi perikanan yang bisa dimanfaatkan nelayan. Selain modal, yang dibutuhkan nelayan saat ini adalah pelatihan yang berkelanjutan. Pelatihan yang bukan hanya berlangsung beberapa hari saja tetapi berkelanjutan. Dari soal budidaya atau penangkapan dan pengelolaannya sebelum sampai ke tangan konsumen.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline