Lihat ke Halaman Asli

Aulya rahmawati

apapun tetap berjalan

Antara Pancasila dengan Agama

Diperbarui: 16 Oktober 2021   12:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

       "manakah yang akan kamu pilih antara pancasila dan agama?".
Pasti nantinya ada banyak pihak yang memilih salah satunya, ada yg memilih pancasila, ada pula yg lebih memprioritaskan agama, nah jika demikian selain tuding menuding pasti tidak akan terhindarkan.
       Pihak yang lebih memilih agama akan jadi bulan-bulanan, dia akan di tuding tidak Pancasilaislah atau sebagainya, dan pihak yang di tuding karena mmprioritaskan agama pasti akan menuding balik "justru kalian lah yg tidak pancasilais! sila pertama saja mengajarkan untuk berketuhanan, berarti pancasila mngajarkan untuk lebih mmprioritaskan agama!",
       Dan pihak yang satunya pun kembali mmbalas, "bukan kan di dalam agama kita di perintahkan utk mmbela agama, karena hal itu sebagian dari iman!".
Pada akhirnya aksi sruduk menyeruduk tak terelakan, dan pada akhrinya malah menyulut api perpecahan, jika sudah demikian siapa yang benar dan siapa yang mau di salahkan?

       Dalam kasus ini tidak ada yang benar dan tidak ada yang salah, satu-satu hal yang salah hanyalah cara pandang mereka, bukan berarti pancasila mengajarkan kita untuk bertuhan dan beragama menjadikan agama adalah hal yang lebih di dahulukan, begitu pula sebaliknya, memang dalam agama kita mngajarkan bela negara dan bela negara salah satu poin penting yang tersirat dalam pancasila, tidak berarti menjadikan hal itu patokan, bahwa pancasilalah yang harusnya lebih di prioritaskan.nah cara pandang serta minsed yang sempit seperti itulah yang seharusnya kita salahkan dan harus kita ubah, kita harus berperspektif yang lebih luas dan berfikir yang fleksibel.
        Pancasila dan agama ibarat laut dan pantai, kedua hal tersebut selamanya tidak akan bisa terpisahkan, bahkan harus beriringan, selamanya, dengan catatan norma-norma yang tersirat di dalamnya tidak di manipulasi, tidak di otak atik sedemikian rupa, maka keaslian dari keduanya tetap terjaga.
        Jadi yang harus di tanyakan Bukanlah mana yang harus di dahulukan dan mana yang harus di prioritaskan? Mana yg harusnya jadi pilihan dan mana yang harus di utamakan? tapi yang benar adalah kir- kira sampai kapan pancasila dan agama bisa berjalan beriringan, serta sampai kapan kita bisa menjaga kesucian serta keaslian norma-norma di dalamnya, sehingga tetap bersih dan tak ternoda?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline