Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Sabana

Diperbarui: 12 April 2019   07:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hasnas.com

Teramat jauhTangan mengayuh samudera
Ketika hari berlalu dan musim beradu
Menghadirkan kenangan
Menyayat ingatan

Memburu Fajar
Yang mengusik memoar
Menantang petang
 mengundang petualang

Sabana Sepi
Ditemani lelaki penunggang kuda
Menghalau sapi
Saat kemarau dibakar matahari

Semilir  angin
Dihamparan sabana
Membuat terpana
Pada ringkikan kuda yang berpacu
Pulang ke kandang

Pada sabana yang menantang
Juga rumput yang berdendang
Mengajak berani di punggung kuda
Pada pasola dan pacuan yang menantang

Kepada Petualang sepertiku
Somoga kau tak lupa
Pada pasir putih bersama denting gong dan tambur
Menunggu kita menari
Kembali di pangkuan harum cendana
Pulau sumba


Kupang, 08 April 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline