Lihat ke Halaman Asli

Arif Khunaifi

TERVERIFIKASI

santri abadi

Menengok Nasib Stadion Sepakbola Gelora 10 Nopember Surabaya

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1421203452250691304

[caption id="attachment_364399" align="aligncenter" width="559" caption="Stadion dari arah depan. dok.pri"][/caption]

Sejak mulai digunakannya Stadion Gelora Bung Tomo Benowo sebagai kandang Persebaya Surabaya dalam setiap pertandingan, sudah lama para penggemar sepakbola tidak pernah melihat melalui layar televisi. Maklum saja hampir semua pertandingan termasuk pertandingan internasional tidak lagi digelar di kawasan Tambak Sari ini.

Sebagaimana kita tahu, stadion ini adalah stadion yang cukup bersejarah terutama bagi klub Persebaya. Kalah-menang, susah-senang sudah biasa tertumpah di stadion ini. Saya sendiri di desa merasakan keangkeran tersendiri stadion ini walaupun sejak kecil hanya sering melihat sepakbola melalui layar TV.

[caption id="attachment_364409" align="aligncenter" width="630" caption="Supporter Persebaya di Gelora img: blogspot.com"]

1421204780150720081

[/caption]

Saat itu memang hanya satu klub yang maju di Jawa Timur yaitu Persebaya, sehingga hampir semua orang Jatim memberikan dukungan untuk Persebaya termasuk di desa kami di daerah Tuban. Koran Jawa Pos laris manis jika Persebaya akan bermain maupun setelahnya.

Tidak heran jika Jawa Pos betul-betul menjadikan persebaya sebagai ajang jualan yang menjadikan media ini sulit untuk tertandingi di Jatim sampai saat ini. Apalagi salah satu fotografernya juga hoki menjepret supporter yang sedang naik truk mau terbalik seperti yang telihat di bawah ini.

[caption id="attachment_364410" align="aligncenter" width="467" caption="Img: Jawa Pos"]

14212051411080996461

[/caption]

Tidak hanya itu, stadion ini juga menjadi tempat berkumpulnya orang NU Se-Jatim jika ada acara istighotsah dan doa bersama. Walhasil stadion ini bukan tempat yang asing bagi orang Jatim apalagi orang Surabaya.

Tahun 1999 saya mencari tempat kediaman saudara dan ternyata rumahnya tidak jauh dari stadion ini. Ketika sore atau malam hari ada pertandingan sepakbola, suara sporter yang berteriak bersama terdengar seperti gemuruh yang lewat atap rumah. Mulai saat itu saya ditahan untuk tetap di sana sampai sekarang.

Nasibmu Kini

Nasib baik dialami stadion Gelora 10 Nopember ketika tidak lagi digunakan pertandingan sepakbola. Pemkot Suarabaya memberbaiki berbagai fasilitas stadion. Di luar ditanami pohon-pohon serta tempat joging melingkar stadion. PKL dibersihkan namun diberikan jam-jam tertentu untuk berjualan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline