Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Percakapan dengan Api

Diperbarui: 25 Juni 2021   19:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: Pixabay.com

Hai Api
Kau membuatku termangu
Akan sebuah kenangan nan lampau
Saat ku menikmati berdiam di depan nyalamu

Hai Api
Kau menjadi teman pengusir sepi
Kala senja tiba kau pun ada
Menemani dalam kungkungan batasan tungku dari batu bata

Hai Api
Pernah aku mendengar tangis pilu
Karena sebuah petaka menimpa pemilik hati
Sirna segala harta benda dilahap sekejap oleh nyalamu

Hai Api
Keberadaanmu yang tak terkendali
Seringkali menjadi sumber bencana
Memberikan kabut asap tiada henti dan kadang tak terduga

Hai Api
Meski demikian banyak yang masih membutuhkan hadirmu
Hampir semua insan di bumi
Memasak makanan dengan jasa keberadaanmu

Hai Api
Kau juga kadang tersembunyi dalam semesta
Yang menampakkan diri bersama petir sesekali
Mengundang jeritan takut pun gentar warga

Hai Api
Bagaimanapun adamu tetap diperlukan
Hanya harus dikendalikan
Agar bermanfaat bagi insan di bumi

Hai Api, bolehkah aku pun mengangapmu bukan sekedar unsur pelengkap kehidupan

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
25 Juni 2021

Artikel ke-1605




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline