Lihat ke Halaman Asli

Mbah Ukik

TERVERIFIKASI

Jajah desa milang kori.

Aremania dan Aremanita Berduka

Diperbarui: 5 Oktober 2022   11:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jl. Sadewo tempat salah satu korban Tragedi Kanjuruhan. | Dokumen pribadi.

Arek Polehan, biasa disebut Arpol merupakan salah satu wilayah yang menjadi kantong utama suporter Arema yang cukup fanatik. Maka tak heran jika di wilayah tersebut banyak patung Singo Edan lambang Arema yang ada di setiap gerbang jalan di sekitar Polehan. Termasuk juga lukisan mural sebagai tanda pendukung Arema.

Dokumen pribadi.

Salah satu mural di Nahelop atau Polehan. | Dokumen pribadi.


Salah satu korban. | Sumber foto diedit dari WAG warga Polehan. 

Di Polehan juga. | Dokumen pribadi 

Salah satu mural yang cukup menarik terdapat di gerbang Jl. Sadewa. Mural yang baru berumur tak lebih dari dua tahun, kini menjadi salah satu monumen untuk mengenang peristiwa pilu dunia sepakbola internasional. Salah satu Aremanita yang bertempat tinggal  di Jl. Sadewa menjadi korban meninggal 127 jiwa melayang di Stadion Kanjuruhan pada peristiwa #1102022   karena salah antisipasi aparat keamanan dalam penanganan pertandingan antara Arema vs Persebaya.

Dokumen pribadi.

Dokumen pribadi.

Dokumen pribadi.

Lutfia Damayanti, gadis manis yang baru berusia 20 tahun ini meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga, teman, sahabat, warga Polehan, dan seluruh Aremania dan Aremanita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline