Lihat ke Halaman Asli

Semangkuk Mie Instan

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kukira bisa melewati malam

Tanpa makan

Ternyata

Harus terjebak bersama mie instan



Semangkuk penuh

Panas ngebul

Lewat jam sepuluh

Bisa bikin perut gembul



Satu sendok pertama

Aku ingat

Saat kau pertama

Memasak mie hangat



Telur setengah matang

Terlanjur kabur

Kau seret niat

Pantang mundur



Satu mangkuk penuh

Hanya untukku

Kumakan hampir seluruh

Kubagi separuh bangku



Semangkuk mie instan

Bawa kebahagiaan

Tak hanya jadi kenangan

Namun bekal masa depan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline