Pancasila adalah landasan atau dasar bagi kehidupan bangsa. Dan generasi Z harus mengimplementasikan nilai-nilai luhur pancasila karena Pancasila itu sendiri mengandung nilai-nilai yang baik sesuai dengan budaya kita sendiri.
Adapun nilai-nilai yang harus diimplementasikan generasi Z yang terkandung di dalam Pancasila ada lima nilai, yaitu:
1. Nilai ketuhanan yang sesuai dengan bunyi sila pertama yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa"
Nilai ketuhanan ini harus diimplementasikan oleh generasi Z. Generasi Z harus memegang salah satu agama yang ada di Indonesia dari 6 agama yang ada, tidak boleh ateis dengan tidak percaya dengan adanya tuhan. Karena jika generasi Z tidak percaya dengan adanya tuhan maka mereka tidak akan ada batasannya dalam melakukan hal apapun sebagai makhluk Tuhan.
Generasi Z juga harus menghargai siapapun dengan agama yang berbeda, tidak boleh menganggap agama lain lebih baik atau sebagainya.
2. Nilai kemanusiaan yang sesuai dengan bunyi sila kedua yaitu "Kemanusiaan yang adil dan beradab. Generasi Z dapat mewujudkannya dengan menganggap semuanya sama dimata hukum, sehingga menganggap perempuan ataupun laki-laki mempunyai hak yang sama. Dan juga generasi Z harus menjunjung tinggi toleransi dengan tidak melakukan hal-hal yang menyinggung orang lain.
3. Nilai persatuan yang sesuai dengan bunyi sila ketiga, yaitu nilai persatuan. Generasi Z harus menerapkan nilai persatuan seperti yang dilakukan oleh pahlawan Indonesia terdahulu yang dapat dilihat dari Sumpah Pemuda 28 Oktober yang lalu. Dengan berbagai suku, ras, dan agama mereka dapat bersatu demi satu bangsa yaitu bangsa Indonesia. Dapat diwujudkan dengan menghargai satu sama lain sebagai saudara sebangsa. Selain itu juga generasi Z dapat mengimplentasikannya dengan mencintai bangsa kita ini dengan melestarikan kesenian-kesenian tradisional seperti tari jaipong, tari piring, reog, wayang dan sebagainya yang merupakan ciri khas dari bangsa kita.
4. Nilai kerakyatan yang sesuai dengan bunyi sila keempat yaitu, " Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan permusyawaratan atau perwakilan". Generasi Z harus menanamkan nilai-nilai kebersamaan dalam hal apapun, seperti dengan melakukan musyawarah dalam kehidupan sehari-hari untuk berbagai hal yang akan dilakukan agar nantinya apapun yang dikerjakan tidak menimbulkan perpecahan.
5. Nilai keadilan sosial yang sesuai dengan bunyi sila kedua, yaitu "Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia"
Sila kedua ini mengandung arti bahwa generasi Z harus menerapkan prinsip keadilan untuk persamaan setara kedudukan, sehingga tidak adanya perbedaan diantara suku, agama, ras yang berbeda dalam hal apapun sehingga tidak adanya timbul konflik. Nilai keadilan sosial ini sebagai acuan untuk generasi z untuk bersikap adil dan mempunyai rasa sosial yang baik.