Lihat ke Halaman Asli

Kunyit, Rempah Emas Indonesia

Diperbarui: 11 Mei 2022   17:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen pribadi

Indonesia terkenal sebagi negara yang kaya akan rempah. Sejak dahulu hingga saat ini, julukan "Surga Rempah" telah melekat pada Merah Putih Indonesia.

Baru-baru ini, beberapa masyarakat Indonesia kembali membudidayakan salah satu rempah andalan mereka yaitu kunyit. Kunyit, telah menjadi bumbu dapur yang wajib ada pada setiap rumah masyarakat. 

Selain warna kuning terang, kunyit juga memiliki bau yang cukup khas. Karena mudah untuk didapatkan masyarakat Indonesia serta kaya akan manfaat, rempah kunyit telah masuk dalam tujuh rempah unggulan ekspor Indonesia. 

Antara lain, lada, pala, vanili, cengkih, kayu manis serta kunyit. Tak ayal jika banyak masyarakat yang sukses dengan budidaya rempah andalannya. 

Beberapa manfaat kunyit bagi kesehatan antara lain: Mengobati radang, meningkatkan daya tahan tubuh dengan zat kurkumin yang terdapat pada kunyit, menangkal bakteri jahat, mengobati maag serta masih banyak manfaat lainnya. 

"Penelitian juga menunjukkan bahwa ekstrak kunyit mampu meredakan rasa sakit dan membantu penderita radang sendi. Sebelumnya juga sudah ada bukti bahwa kunyit bisa membantu mengatasi nyeri dan pembengkakan sendi dan mengurangi peradangan penyebab kanker," jelas Gravaghi kepada Hello.

Tak heran, jika banyak masyarakat khususnya Indonesia menambahkan kunyit dalam masakannya. Sungguh beruntung masyarakat Indonesia karena mampu mendapatkan berbagai jenis rempah tanpa harus bersusah payah mencari ke luar negeri. 

Menurut buku "A History Of Modern Indonesia Since C. 1200 (2008) karya M C Ricklefs, pedagang Eropa langsung datang ke Indonesia karena mengincar rempah--rempah. Mereka mengambil alih perdagangan dan menguasai wilayah Indonesia sebagai penghasil rempah.

Jika kita tetap ingin Indonesia menjadi "Surga Rempah", jaga dan lestarikan setiap tumbuhan hidup yang kita miliki. Jika belum mampu bermanfaat untuk orang lain, setidaknya rempah maupun tanaman yang lain bermanfaat untuk diri kita sendiri. Zah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline