Lihat ke Halaman Asli

Dalvin Steven

Positif Realistis

Sandiaga Ketua Tim Pemenangan Gerindra di Pilpres 2019, Bagaimana Tugasnya di DKI Jakarta?

Diperbarui: 30 Juli 2018   21:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, dan wakil gubernur DKI, Sandiaga Uno. (Sumber Gambar: jurnalpolitik.id)

Sekitar bulan April 2018 lalu, Sandiaga Uno dipilih oleh ketua umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai ketua (koordinator) tim pemenangan Gerindra di Pilpres 2019. Lalu, sekitar akhir Juli 2018, Sandi kembali ditunjuk dengan tugas lain, yaitu ketua tim komunikasi internal partai berlambang kepala Garuda tersebut. 

Memang, Sandi mungkin sedang dianggap naik daun dan berhasil dalam politik pada masa ini, mengingat dirinya 'sukses' memenangi Pilkada DKI bersama Anies Baswedan pada 2017 lalu sehingga Partai Gerindra tak mau merugi hingga akhirnya menggunakan tenaga Sandi untuk memikirkan cara untuk memenangkan Gerindra di Pilpres nanti, serta membangun komunikasi yang baik dengan partai-partai lain untuk memenangi Pilpres mendatang.

Ya, Sandi memang kader gerindra dan tentu harus totalitas dalam mengabdi untuk partai. Tiap partai politik, bersama para anggotanya pun ingin mencapai hasil tertentu dalam Pilkada apalagi Pilpres. 

Namun, Sandiaga Uno tidak boleh lupa bahwa dirinya adalah wakil gubernur DKI Jakarta. Orang nomor 2 di Jakarta yang tugasnya tidak kalah berat dari jabatan gubernur. Penulis penasaran bagaimana Pak Sandiaga Uno membagi porsi bekerjanya di keseharian. Bagaimana dirinya membagi porsi waktu dan pikiran untuk tim pemenangan Gerindra, porsi waktu untuk posisi wakil gubernur DKI, serta tentunya waktu berolahraga dan bersama keluarga tercinta. 

Penulis pikir, Sandiaga Uno saat ini tidak bisa main-main dalam menjalankan aktivitasnya. Andai lalai di tim pemenangan Gerindra, fatal bagi partai serta dirinya, soal reputasi, citra, dan kesuksesan partai Gerindra. Dan jika lalai di Jakarta, jauh lebih fatal karena ini tugas dan tanggungjawab yang tidak main-main. Ini soal ibukota negara, citra bangsa. 

So, penulis berharap walau Sandiaga Uno diutus untuk memimpin tim-tim di partainya, dirinya juga tidak lupa dan tentunya tidak kendor dan lalai mengemban tanggungjawab di Ibukota Jakarta bersama Anies Baswedan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline