Hari ini tanggal 8 Juni, bertepatan dengan peringatan Hari Laut Sedunia. Peringatan yang berusaha agar kita semua, umat manusia mau menghargai lautan di dunia. Lautan yang telah sangat berjasa memberikan banyak manfaat bagi manusia. Sumber daya di lautan menyediakan makanan, mineral, energi, obat-obatan, pariwisata dan juga jalur transportasi.
Bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang sejatinya adalah negara maritim, laut jangan sampai dipandang sebagai pemisah antar wilayah, antar pulau. Justru laut adalah perekat, pemersatu antar wilayah, antar pulau dan antar perbedaan yang sangat beragam.
Sudah sepantasnya Pemerintah Indonesia dan Rakyat Indonesia berterima kasih kepada lautan, dengan menjaganya agar tetap lestari, tetap bersih. Karena laut adalah salah satu yang utama dalam menentukan masa depan Indonesia yang maju dan sejahtera.
Tidak susah dalam menjaga lautan di Indonesia. Cukup dengan tidak membuang sampah sembarangan baik secara langsung ke laut ataupun ke sungai-sungai yang pada akhirnya akan mengalir dan bermuara ke laut. Juga dengan aktif untuk membersihkan lautan kita dari sampah yang dibuang oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Saat berkunjung ke lautan, sempatkanlah untuk memperhatikan sekitar. Jika menjumpai sampah-sampah, segera ambil dan letakkan di tempat sampah. Baik saat sedang bersantai di pinggir laut, bermain-main di pantai, hingga berenang-renang untuk rekreasi ataupun berolahraga.
Saat sedang berenang di laut, saya memiliki kegiatan yang cukup menarik dan menantang yaitu berenang sambil berburu sampah di laut. Berenang dengan membawa tempat sampah khusus semacam jaring untuk tempat sampah yang ditemukan mengapung, mengambang, bahkan di dasar lautan. Kegiatan semacam ini membuat berenang menjadi tidak membosankan.
Kegiatan ini membuat saya seringkali geleng-geleng kepala karena menyaksikan langsung betapa sampah khususnya sampah plastik begitu merusak lautan kita. Terumbu karang yang tertutup plastik menjadi tak bisa tumbuh, lalu rusak dan mati. Akibatnya, ikan-ikan dan hewan laut lainnya kehilangan tempat tinggal, tempat untuk berlindung, tempat untuk bertelur dan bekembang biak.
Lautan Indonesia bukanlah keranjang sampah apalagi tempat pembuangan akhir sampah raksasa. Jika rakyat Indonesia tidak pandai bersyukur dengan menjaga kebersihan dan kelestarian lautannya, maka rakyat Indonesia sendiri yang akan rugi besar bahkan mengalami penderitaan. Mari kita cintai dan sayangi lautan di Indonesia. Lautan yang bersih dan terjaga akan membalasanya dengan memberikan sangat banyak manfaat untuk kita semua.