Lihat ke Halaman Asli

Suciana Alfiradesti

Pendidikan Sosiologi Antropologi

Si Kepala Batu

Diperbarui: 30 Oktober 2021   10:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Tak ada yang lebih batu selain diriku

Perempuan yang membiarkan dirinya mati kutu

Gejolak di dada yang menggebu

Hingga menusuk relung kalbu

Kubiarkan diriku terbakar amarah

Kubiarkan diriku tenggelam oleh air mata

Sekalipun perih bagai seribu jarum menusuk dada

Ku biarkan rasa sakit yang singgah tetap ada

Tersadar aku bahwa lelah batinku

Namun benteng pertahananku masih utuh

Tak akan pernah ku biarkan runtuh

Biarlah aku yang terus jatuh pada rasa terbelenggu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline