Lihat ke Halaman Asli

Faisol

TERVERIFIKASI

Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Transformasi Nilai-nilai Pancasila sebagai Ideologi dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Diperbarui: 1 Oktober 2022   20:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

01 Oktober sebagai hari kesaktian Pancasila untuk meneguhkan nilai dan spirit ke-Indonesia-an, Sumber : detik.com

"Ideologi Pancasila sebagai ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) hakekatnya sudah final dan tidak ada perdebatan lagi didalamnya sebab isi dan nilai dalam Pancasila sudah mencakup seluruh kepentingan dalam kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara"

Persoalannya bukan ideologinya yang keliru atau salah, namun nilai, penerapan dan pemahaman kita sebagai bangsa yang besar kerap keliru memahami isi dan nilai-nilai yang terkandung dalam Ideologi Pancasila, sehingga dalam konstek penerapannya kerap memunculkan situasi dan kondisi yang debatable.

Pentingnya Penguatan Ideologi Pancasila dalam negara yang majemuk ini. Indonesia sebagai negara yang terdiri dari ribuan Pulau, dan banyaknya suku, budaya, adat, keyakinan, hidup dalam kebhinekaan, berbeda-beda namun tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

Dalam beberapa waktu yang lalu, salah satu pejabat Negara, yakni ketua Dewan Perwakilan Rakyat kabupaten Lumajang, harus memundurkan diri karena tidak hafal Pancasila, sehingga ditengarai ketika tidak hafal Pancasila, bagaimana bisa memahami makna yang terkandung dalam Ideologi bangsa dan negara kita.

Disinilah bahwa proses tranformasi nilai menjadi sangat penting akan pemahaman isi yang terkandung dalam Ideologi Negara kita, mulai sila yang pertama sampai pada sila yang kelima, sehingga dengan memahami isi dan kandungan serta makna yang masih membutuhkan penafsiran tersebut, harus dipahami secara komprehensif, sehingga pemahaman dan penerapannya tidaklah keliru dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pemahaman akan nilai-nilai Pancasila ini, hakekatnya sudah termuat dalam pendidikan kewarganegaraan, bahwasanya anak didik mulai dari pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sampai jenjang Sekolah Menengah Pertama sudah harus diajari betul akan isi dan kandungan Pancasila sebagai Ideologi Negara.

Sehingga pada gilirannya, para generasi penerus bangsa memiliki bekal kuat dan hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

Momentum memperingati hari kesaktian Pancasila sebagai Ideologi Negara, mari kita renungkan sejenak satu persatu 5 sila sebagai Ideologi Negara Kita.

1. KeTuhanan Yang maha Esa 

Sebagai Negara yang terdiri dari masyarakat majemuk dan memiliki perbedaan baik suku, bahasa dan agama, sejatinya negara kita adalah Negara yang menganut keyakinan atau agama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline