"HIV (Human Immunodeficiency Virus), merupakan virus ganas yang masih belum ditemukan secara pasti obatnya, sehingga dunia medis pun hanya lebih banyak melakukan pencegahan terhadap orang yang terjangkit virus HIV"
Memperingati hari AIDS Sedunia ini, sebagai sebuah momen untuk meningkatkan kewaspadaan kita terhadap penyakit yang tidak jauh berbeda ganasnya dengan corona virus yang mewabah beberapa waktu yang lalu, meskipun saat ini Corona virus masih belum dinyatakan sepenuhnya telah usai di negeri yang kita cintai ini.
Kembali lagi, soal AIDS/HIV, yang kerap menimbulkan stigma negatif di tengah masyarakat kita, karena faktor penyebabnya kerap di kaitkan dengan hubungan sex tidak memakai kondom, hubungan sex di luar aturan agama (zina), hubungan sex sesama jenis (LGBT), bahkan hubungan sex setiap hari berganti pasangan sangat rentan akan terjangkitnya virus yang satu ini.
Sampai detik ini pihak medis pun masih belum menemukan obat yang bisa menyembuhkan penyeakit tersebut, dan hanya bisa melakukan pencegahan terhadap pasien yang menderita HIV/AIDS.
Apa sebenarnya HIV/AIDS tersebut ? HIV/AIDS adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang selanjutnya akan melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit yang menjalar ke seluruh tubuh.
Lantas bagaimana mencegah dan mewaspadai terhadap penyakit HIV/ AIDS tersebut ? Kembali lagi pada diri kita masing-masing, bahwasanya lebih baik mewaspadai dan melakukan pencegahan sedini mungkin, agar tidak tertular dengan pengakit yang satu ini.
Apa langkah-langkah yang harus diwaspadai ketika ada teman, saudara, kerabat yang terjangkit penyakit tersebut ?
Bagi kami sebagai warga yang berkeyakinan Islam, bahwa menghadapi warga, teman atau saudara yang terjangkit penyakit yang demikian, tentu harus memberikan dorongan untuk bisa sembuh, karena tidak bisa dipungkiri seleuruh penyakit yang ada di muka bumi kita yakini, merupakan takdir Tuhan sejak zaman Azali.
Menumbuhkan kesadaran pentingnya kesehatan masyarakat
Segala penyakit yang menimpa kita, tentu ada faktor penyebabnya, apalagi HIV/AIDS, tentu pembaca yang budimam sudah memahami akan hal tersebut.