Lihat ke Halaman Asli

Akbar Pitopang

TERVERIFIKASI

Berbagi Bukan Menggurui

Bijak Menyikapi Ekspansi Latto-Latto di Sekolah

Diperbarui: 12 Januari 2023   14:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siswa yang kedapatan sedang memainkan latto-latto di sekolah (foto Akbar Pitopang)

Tatkala latto-latto sudah berekspansi ke sekolah, bagaimana cara menyikapi?

Semester Genap untuk Tahun Ajaran 2022-2003 telah bergulir terhitung sejak Senin kemarin, tanggal 2 Januari 2023.

Ada banyak hal menarik yang mewarnai aktivitas belajar di sekolah dan saya sebagai guru ikut mengalaminya.

Satu hal yang menarik dan butuh perhatian kita bersama terkait dengan fenomena peserta didik yang membawa latto-latto ke sekolah.

Bolehkah peserta didik membawa latto-latto ke sekolah?

Mari kita ketahui jawabannya dengan meneliti fakta dan resiko di dalamnya.

Di hari pertama masuk sekolah pada Semester Genap ini, saya langsung menjumpai adanya peserta didik yang memainkan latto-latto di sekolah.

Sedangkan di hari kedua atau tepatnya hari Selasa ini (3/1), saya pun kembali menjumpai adanya peserta didik yang memainkan latto-latto di sekolah.

Siswa yang memainkan latto-latto di sekolah tidak hanya laki-laki tapi juga perempuan.

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa permainan latto-latto tetap ada manfaatnya. Diantaranya adalah;

  • dapat melatih motorik, 
  • sarana pengendalian atau kontrol emosi, 
  • belajar/bermain bersama atau bersosialisasi, 
  • serta mengurangi ketergantungan anak pada gadget.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline