Tante Miyabi sedang membaca berita tentang Prabowo di sini.
Dalam berita itu dikatakan Prabowo kampanye di Nusa Tenggara Barat. Tante Miyabi sempat heran dan bertanya, apakah masih ada gunanya Prabowo kampanye?
Sila baca: Tante Miyabi, Emang Masih Ada Gunanya Prabowo Kampanye?
Cukup banyak lembaga survei yang telah mengeluarkan hasil surveinya, tapi tak satupun pernah memenangkan Prabowo-Sandi. Tante Miyabi pun merasa miris dan prihatin.
Survei Litbang Kompas pun masih mengatakan elektabilitas Prabowo-Sandi jauh di bawah Jokowi-Ma'ruf Amin. Selisih 11,8% itu besar, tapi entah mengapa disambut gembira kubu Prabowo-Sandi.
Belum lama ini ada lagi lembaga survei yang mengeluarkan hasil surveinya, dan prediksi akhir Charta Politica mengatakan selisih perolehan suara Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 nanti lebih dari 20%! (detik.com).
Sila simak video Tante Miyabi di bawah ini:
Pada Pilpres 2014 lalu, Charta Politica mengatakan Jokowi-JK menang tipis atas pasangan capres Prabowo-Hatta, dan terbukti benar.
Segala hasil-hasil lembaga survei di atas tadi yang tak pernah mengatakan Prabowo-Sandi menang ditutupi dengan jurus "ngeles kayak bajaj", lebih percaya survei internal.
Apakah Prabowo sedang menghibur diri dengan melawak, bukan kampanye? Asumsi Tante Miyabi ini berdasarkan pernyataan Prabowo dalam berita tadi.
"Saya melihat sorotan mata saudara-saudara. Saya merasakan apa yang ada di hati saudara. Saya melihat saudara menaruh harapan kepada Prabowo dan Sandiaga Uno. Saudara ingin perubahan. Saya melihat saudara tak mau dibohongi lagi," kata Prabowo di Lapangan Karang Pule, Mataram.