Lihat ke Halaman Asli

Ajeng Leodita Anggarani

Mamanya Toby & Orlee

Sang Raja Jadi Wayang, Sang Patih Jadi Dalang

Diperbarui: 11 Maret 2020   02:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pic : historia.id

Maha patih membisikkan buah pikirnya kepada Maha Raja

Menggiring ingatan Raja pada tragedi pilu hari ke 30 di bulan ke 9 yang lalu

Yang mengembalikan  7 Ksatria pada Tuhannya secara paksa

Bisik-bisik Maha Patih Melahirkan Titah Pandita Raja yang gelap mata

Melalui kiasan-kiasan kata terselubung agar keadilan ditinggikan

Ego Maha Patih dimenangkan

Para pesakitan dalam masa tertawan harus mendapat keputusan

Skenario-skenario dijejalkan ke mulut-mulut para samgat

Diwajibkan mengejawantahkan ketetapan

Menakdirkan kematian selayaknya Tuhan

Sampai tiada asa untuk bisa berontak dan meronta

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline