Lihat ke Halaman Asli

Dalam Gelimang Air Mata, Kulebur Semua Dosa

Diperbarui: 9 Agustus 2015   08:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

malam kian larut

mencair

bersama sejuta bayang dan angan

hanya: bercak hitam yang tersisa

puing dari masa lalu

yang tak jua hendak pergi

 

malam keseribu

dengan cuaca yang tak jauh beda

langitku masih pucat

bersama sinar bintang yang tak hendak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline