Lihat ke Halaman Asli

AGUS WAHYUDI

TERVERIFIKASI

setiap orang pasti punya kisah mengagumkan

Kisah Kapten TNI yang Berkiprah di Liga Indonesia

Diperbarui: 6 Maret 2021   20:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Muhammad Khusen.foto:pshw

Mendung menggelayuti bumi Sidoarjo. Hujan semalam masih membekas. Rumput-rumput dan dedaunan berembun. Angin berhembus tipis. Mentari merangkak dan mulai meninggi. Genangan masih tersisa di sejumlah ruas lapangan.

Pagi itu, puluhan pemain sepak bola  anggota TNI AD, berkumpul di Lapangan Arhanudse 8/Sidoarjo. Derai tawa mengiringi. Seperti biasa, sebelum latihan mereka berdoa. Lewat sekali teriakan, mereka kemudian membentuk lingkaran. Melakukan stretching. Disusul lari mengelilingi lapangan.

Beberapa menit kemudian, mereka memainkan teknik dasar dribling, passing, dan shooting. Disusul sesi latihan berupa rondo atau kucing-kucingan. Dalam latihan rondo, para pemain yang kena kolong dihukun push-up.

Latihan dipimpin Muhammad Khusen. Seorang perwira TNI AD berpangkat kapten. Khusen juga menjabat asisten pelatih PS Hizbul Wathan (PSHW) yang berlaga di Liga 2. Mendampingi Yusuf Ekodono, mantan bomber Timnas Indonesia yang juga legenda Persebaya.           

Saat kompetisi jeda hampir setahun karena pandemi covid-19, Khusen memang kembali ke kesatuannya. Selain berdinas, dia juga melatih klub PSAD.

Khusen bisa dibilang satu dari segelintir orang yang mengawali karir sepak bola dari militer. Bukan seperti Rahmad Darmawan yang lebih dulu moncer sebagai pemain sepakbola, lalu bergabung dengan TNI. Atau pemain-pemain yang profesional yang kemudian menjadi anggota TNI, di antaranya Abduh Lestaluhu, Manahati Lestusen, Frets Butuan, dan Ahmad Nufiandani.

Di skuad PSHW 2020 diperkuat beberapa anggota TNI. Ada 7 pemain dan 1 asisten pelatih yang berstatus militer. Mereka yang memperkuat klub berjuluk Laskar Matahari itu sudah menjalani debut pertama di Kompetisi Liga 2 melawan Persijap Jepara pada Februari 2020.

Para pemain dari TNI di PSHW direkrut bareng 400-an pemain sepak bola lain yang ikut mendaftar seleksi. Mereka berasal dari berbagai daerah, di antaranya Surabaya, Lamongan, Bojonegoro, Malang, Madura, Padang, dan Papua.

Hanya, kompetisi Liga 2 2020 akhirnya tak berlanjut. Ini menyusul pandemi covid-19. Seluruh aktivias sepak bola di Tanah Air berhenti total. Hingga PSSI kemudian Liga 2 2020 dibubarkan. Diganti kompetisi Liga 2 2021  yang sampai sekarang belum jelas jadwalnya.

M Khusen (jongkok dua dari kiri) bersama legend Deltras. foto:suryakabar.com  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline