Lihat ke Halaman Asli

agus siswanto

tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Drama Piala Dunia U-20 2023 yang Semakin Lucu

Diperbarui: 30 Maret 2023   21:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat tinggal segala pernak-pernik Piala Dunia U-2o 2023. (sumber: sporstras.id)             

 

Tok! Palu Gianni Infantino sang Presiden FIFA diketuk, dan impian anak-anak yang selama 3 tahun menyiapkan diri untuk lag akelas dunia itu pun menyublim alias hilang tanpa bekas. FIFA tanpa alasan spesifik, mencabut hak Indonesia sebagai penyelenggara Piala Dunia U-20 2023. FIFA hanya mengatakan 'situasi terkini' yang pasti dapat diterjemahkan oleh siapa pun.

Ketukan palu itu merupakan babak kedua dalam drama Piala Dunia U-20. Babak pertama adalah  berupa rangkaian penolakan beberapa pihak akan kehadiran Israel di bumi pembela Palestina ini. Gelombang penolakan dari beberapa partai, ormas, bahkan pejabat pemerintah ini membuat gerah FIFA. Sehingga lobi pemerintah dengan mengirim Erick Thohir yang konon kenal baik dengan sang presiden FIFA pun gagal.

Adegan ketiga apalagi kalua bukan tangisan anak-anak yang tengah merenda mimpi. Mereka merasa dizolimi oleh sebagian orang tua mereka. Kebahagiaan sebagai pemain yang tengah mereka renda, koyak seketika karena direbut secara paksa. Akibatnya muncul berbagai komentar khas anak-anak kepada mereka yang merobek-robek mimpi itu.

Pasca ketukan palu FIFA tersebut, ternyata muncul babak keempat drama Piala Dunia U-20. Adegan kali ini jauh  berbeda dengan tiga adegan di depan. Dan, sumpah adegan ini justru menjadi bagian yang paling menggelikan. Sehingga tidak aneh jika Sebagian orang geleng-geleng kepala, kok bisa-bisanya adegan itu terjadi.

Adegan lucu itu berupa ucapan kecewa karena FIFA mengambil mandat itu dari Indonesia. Nah, di sinilah letak kelucuan adegan ini. Bagaimana tidak lucu, mereka yang berkoar-koar dengan sebuah isyu, berteriak lantang menolak Piala Dunia U-20, dan lain-lain, eh sekarang merasa kecewa atas Langkah FIFA tersebut. Pertanyaan yang muncul, lha kemarin kalian pada ngapain? Lalu siapa yang bikin FIFA gerah, dan mengambil langkah itu.

Lebih lucu ungkapan-ungkapan kecewa itu disampaikan dengan santai, tanpa dosa. Seakan bukan mereka penyebab kegagalan event tersebut. Hebat! Ealah, kok bisa-bisanya bermain peran. Bahkan ada yang mendoakan Israel dicoret dari peserta Piala Dunia U-20 2023. Walah, ide dari mana juga ini.

Babak kelima drama ini, ternyata justru makin seru. Sebab mulai muncul beberapa pihak meminta agar PSSI bertanggung jawab. Waduh! Kemudian PSSI diminta untuk menjelaskan secara terperinci sebab-musabab FIFA mencabut mandate tersebut. Ealah, bingung-bingung. Jadi pingin ketawa, tapi takut dosa. Hehe ....

Hm, babak keenam bagaimana lagi, ya? Pasti lebih seru. Kita tunggu saja besok.

Lembah Tidar, 30 Maret 2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline