Lihat ke Halaman Asli

Agus Rismaliannor

Advokat | Praktisi Hukum & Politik

Membaca Kemungkinan Poros Kekuatan Politik Pada Pilkada Tanah Bumbu 2020

Diperbarui: 29 Agustus 2019   19:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Oleh : Agus Rismalian Nor, S.H

Ketum LSM PETA Kalsel - Praktisi Hukum & Politik

Perhelatan Pilkada Kabupaten Tanah Bumbu yang tidak lama lagi akan mulai dihelat proses tahapannya semakin menarik untuk disimak.

Munculnya sejumlah nama figure dari berbagai kalangan yang digadang gadang akan masuk dalam bursa Cabup dan Cawabup Tanah Bumbu pada Pilkada 2020 mendatang membuat tensi politik di bumi bersujud ini semakin bergairah pasca perhelatan Pileg dan Pilpres 2019 yang lalu.

Dengan munculnya sejumlah nama figure dari berbagai kalangan tersebut, diprediksi akan membuat beberapa poros dalam kontestasi Pilkada 2020 nanti.  Setidaknya ada 3 Poros kekuatan dalam Pilkada 2020 nanti yang menarik untuk diamati.

PDI Perjuangan yang mendominasi Parlemen DPRD Tanah Bumbu dengan 12 Kursi dipastikan akan menjadi poros kekuatan sendiri.  Dengan menjadi Penguasa Parlemen berdasarkan perolehan kursi di DPRD hasil Pileg 2019, PDIP berhak untuk bisa mengusung kadernya sendiri menjadi Cabup dan Cawabup Tanah Bumbu tanpa perlu berkoalisi dengan Parpol lain.

Apabila PDIP berhasrat mengusung Cabup dan Cawabup Tanah Bumbu dari Kader nya sendiri, ada sejumlah  nama kader PDIP yang berpotensi untuk diusung, diantaranya Syaiful Rahman Ketua PDIP Tanah Bumbu,M.Syaripuddin Anggota DPRD Propinsi Kalsel terpilih dan Kader senior PDIP yang juga Ketua DPRD Tanah Bumbu H.Supiansyah, S.E, M.H

Namun tidak menutup kemungkinan, sejarah pada pilkada 2014 silam bisa terulang kembali, PDIP akan menjadi Poros kekuatan raksasa dengan menjadi nakhoda gerbong koalisi sejumlah parpol lain. Bila kemungkinan Poros ini yang terjadi dibentuk, maka nama Sekdakab Tanah Bumbu menjadi primadona untuk di duetkan dengan Figure dari Parpol koalisi yang dipilih.

Poros kekuatan politik berikutnya yang diprediksi akan muncul adalah Poros dari Gerindra, dengan Modal 6 Kursi di DPRD Tanah Bumbu, Gerindra dipastikan harus menggalang kekuatan Koalisi dengan Parpol lainnya untuk mengusung Cabup dan Cawabup Tanah Bumbu pada Pilkada 2020 mendatang. Parpol yang diprediksi mempunyai kans untuk membangun koalisi dengan Gerindra adalah Golkar dan PAN.

Gerindra mempunyai 2 kader yang potensial untuk diduetkan dengan figure dari Parpol lain dalam koalisinya jika terbentuk untuk suksesi pilkada Tanah Bumbu 2020 mendatang, Drs. H. Difriadi Darjat dan H.M. Alfiya Rakhman, S.E, M.M disebut sebagai kandidat kader dari Gerindra yang akan diduetkan dengan figure dari Parpol lain yang akan membangung koalisi dengan Gerindra.

Sementara itu, dari PAN kader yang diprediksi akan diusung bilamana Koalisi Gerindra dan PAN terjadi adalah sang Petahana H. Sudian Nor.  Koalisi Gerindra dengan PAN kemungkinan bisa jadi akan memunculkan duet H. Sudian Nor dengan H.M. Alfiya Rakhman.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline