Lihat ke Halaman Asli

Agung MSG

TERVERIFIKASI

Selalu saja ada satu cara yang lebih baik, dan lebih baik lagi dengan berbagi

Meraih Khusyuk dalam Shalat Tarawih: Pesan Penting dari Ayah

Diperbarui: 20 Maret 2024   09:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tarawih, adalah kesempatan besar untuk mendapatkan pahala, ampunan dan keutamaan-keutamaannya. | Foto : Kompas/Fristin IS

"Khusyuk dalam shalat adalah tangga menuju ampunan, dan setiap gerakan yang dilakukan dengan sepenuh hati akan membawa kita lebih dekat kepada-Nya."

Anak-anakku yang tersayang,

Ingatlah, bulan Ramadan adalah waktu yang istimewa. Bulan yang penuh ampunan.

Di bulan Ramadan ini, ketika malam turun, ingatlah pentingnya shalat tarawih dengan hati yang tenang dan khusyuk. Bukan tentang seberapa cepat kita menyelesaikannya, tetapi tentang bagaimana kita meresapi setiap gerakan dengan tuma'ninah, ketenangan hati. Kualitas harus diatas kuantitas.

Ingatlah pesan Nabi kita, bahwa shalat yang terburu-buru, ngebut, itu tidaklah sah. Tumani'nah adalah rukun shalat, karenanya gerakan shalat sudah seharusnya tuma'ninah. Ruku dengan tuma'ninah, sujud dengan tuma'ninah, sujud dengan tuma'ninah. Lakukanlah itu dalam shalatmu seluruhnya.

Bulan Ramadan adalah waktu dimana ampunan Allah melimpah. Setiap rakaat tarawih yang kau lakukan dengan iman dan ikhlas, akan menghapus dosa-dosamu yang telah lalu.

Kata Nabi, dalam hadits riwayat Bukhari, orang yang melakukan qiyam Ramadan (shalat tarawih) karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.

Anakku, bila engkau ingin seperti shalat semalam suntuk, maka jagalah shalat Shubuh dan Isya secara berjama'ah. Juga rutinkan pula shalat tarawih, dan ikuti imam hinggga imam selesai. Kata nabi, shalat 'Isya dan Shubuh berjamaah, maka baginya pahala shalat semalam penuh.

Jadi, jangan biarkan kesempatan ini terlewat begitu saja. Jangan pula ini jadi kenyataan setelah Ramadhan, dimana shalat malam jadi enggan. Padahal, di bulan Ramadhan kita menjadi orang yang gemar shalat tarawih.

Jagalah perutmu agar tidak terlalu kenyang, dan tidurlah segera setelah isya dan tarawih sekadar untuk menyegarkan diri. Lalu bangunlah untuk mendirikan sholat malam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline