Lihat ke Halaman Asli

Lelah: Bersandarlah di Pundakku

Diperbarui: 7 Maret 2024   07:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lelah: Bersandarlah di Pundakku

Di kala lelah melanda jiwa,
Saat beban terasa berat,
Janganlah ragu untuk bersandar,
Di pundakku yang selalu terbuka.

Aku tahu, perjalananmu tak mudah,
Banyak rintangan yang telah kau lalui.
Istirahatlah sejenak di sini,
Lepaskan semua beban di hati.

Aku takkan pernah lelah,
Menemanimu di kala kau sedih.
Aku akan selalu ada,
Memberi kekuatan untukmu melangkah lagi.

Kasih, bersandarlah dipundakku,
Tempat yang nyaman untukmu beristirahat.
Di sini, biarkan aku memelukmu erat,
Menyelimuti dengan cinta yang tak terbatas.

Dalam pelukan ini, biarkan semua beban hilang,
Kita lewati bersama dalam kehangatan dan kedamaian.
Kasih, biarkan aku menjadi pelindungmu,
Yang selalu siap menjagamu dengan setia.

Di pundakku, biarkanlah air matamu jatuh,
Biarkan aku menghapusnya dengan sayang dan penuh pengertian.
Kita hadapi bersama setiap tantangan dan kesulitan,
Dengan kasih yang tulus, kita takkan pernah terpisah.

Kasih, mari bersama kita lewati setiap liku hidup,
Bersandarkan cinta yang tak tergoyahkan.
Kau dan aku, bersama-sama melangkah,
Membangun masa depan yang penuh kebahagiaan dan kebersamaan.

Bersandarlah di pundakku,
Rasakan kehangatan yang kuberi.
Biarkan aku membantumu,
Melalui masa-masa sulit ini.

Kau takkan pernah sendiri,
Aku selalu ada di sisimu.
Bersama, kita lalui rintangan ini,
Dan raih kebahagiaan di nanti.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline