Lihat ke Halaman Asli

Agung Han

TERVERIFIKASI

Blogger Biasa

Setiap Orang Memiliki Jalan Ninja untuk Kebermanfaatan

Diperbarui: 11 September 2022   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Saya sangat memercayai, bahwa setiap orang itu sejatinya istimewa adanya. Setiap orang dihadirkan di muka bumi, tentu dengan alasan kebaikan dari Sang Khaliq. Alasan bahwa seseorang ini, bisa menjadi khalifah di alam fana. Mustahil Sang Pencipta, tidak menghendaki kebaikan dari hamba-hambaNYA.

Tinggal kitanya saja, mau menyadari peran dan fungsi tersebut atau justru abai. Tinggal kitanya saja, bersedia mengasah insting dan kemampuan untuk kebermanfaatan, atua justru menjadi beban bagi diri dan orang lain. Tak dipungkiri ada rasa egois dan mementingkan diri, yang kerap menjadi penghalangnya. 

Setiap orang dibekali keahlian sendiri-sendiri, terproses dengan pengaruh lingkungan dan atau pergaulan. Setiap orang memiliki bakat minat, yang kemudian akan menjadi kelebihan masing-masing. Karena setiap orang, diciptakan dengan keunikan. Mustahil satu keunikan, sama persis dengan keunikan yang dimiliki seseorang yang lain. Kalaupun ada yang demikian, pasti terdapat beda meski sedikit. Entah kadarnya, entah situasi dan keadaan. Tinggal tugas si orang tersebut, memoles keunikan agar menjadi lebih bersinar.

Dari keahlian, dari kemampuan dan atau kebisaan dimiliki. Semestinya setiap orang, mampu menjalankan tugasnya sebagai khalifah. Karena kebisaan, ibarat bekal atau senjata menghadapi tantangan semesta. Yang ahli berdagang, yang ahli ilmu agama, yang pintar bidang kedokteran, yang menguasai seluk beluk pertukangan, ilmu akuntansi, kemasyarakatan, olahraga, herbal, kesehatan masyarakat, dan seterusnya dan seterusnya. 

Itu semua adalah bekal, untuk menjalankan tugas kehidupan. Dan dari kebisaan yang terus diasah, niscaya seseorang bisa menjadi ahli dan untuk menebarkan kemanfaatan. Ya, kebisaan yang dianugerahkan Alloh SWT, sejatinya bisa menjadi jalan ninja dalam kemanfaatan. 

Sejujurnya, saya terus belajar dan henti soal ini. Sampai di usia yang tidak muda, sampai menjadi bapak-bapak dengan anak beranjak dewasa. Rasanya belumlah usai, dengan proses pembelajaran ini. Melalui sedikit kebiasaan menulis, dan seuprit kebisaan mengedit video. Maka saya mencoba mempergunakan, sebagai jalan untuk menebarkan kemanfaatan. 

Tak jarang saya menawarkan kolaborasi, dengan hitungan yang (bisa dibilang) sangat tidak komersil. Terutama kepada pelaku usaha mikro kecil menengah, saya menawarkan kerjasama promosi. Merka (pelaku umkm) mengirimi produk, kemudian saya membuatkan videonya.

So, far mendapat respon baik. Meski banyak yang enggan, menolak baik secara halus atau terang-terangan. Pun ada yang mengiyakan, tetapi tidak lekas dieksekusi dengan berbagai alasan. Pun untuk kegiatan berbagi di hari Jumat, saya juga membuatkan videonya. Ketika yang support adalah umkm, sekalian untuk promosi produknya.

Bagaimana hasilnya, tentu bukan wewenang saya yang menentukan. Sunatullah bekerja sesuai syariat, dan biarlah algoritma kehidupan yang mengkalkulasi perolehan.

Karena yang menjadi sepenuh tugas kita, adalah berusaha menjadi terbaik dan setelah itu berserah. Karena yang paling utama, kita melakukan sebisa dan semampu kebisaan yang dititipkanNYA. Ya, setiap orang memiliki jalan ninja untuk kebermanfaatan. Tinggal seseorang tersebut, mau mengambil jalan itu atau justru mengabaikannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline